Network
PR DEPOK - Penyanyi Iwan Fals mengaku semakin mantap memilih musik sebagai jalan hidupnya setelah dia mencapai berkah dari kesuksesan album yang berjudul "Mata Dewa".
Iwan Fals mengungkapkan kebahagiaannya yang merasa hidupnya semakin tertata lebih baik.
“Hikmahnya besar dari album Mata Dewa,” katanya dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara pada Selasa, 9 Maret 2021.
Baca Juga: Tersangka Penyebar Video Asusila Gisel-Nobu Dijadwalkan Sidang Lanjutan Pekan Depan, Kesaksian Gisel Ditunggu
Untuk merampungkan album Mata Dewa, Iwan mesti mengurungkan niatnya untuk menggelar konser 100 kota di Indonesia bersama Setiawan Djody.
Padahal, sebanyak 300 orang tercatat mengalami kerugian dari pembatalan konser tersebut.
“Sampai akhirnya menutup rejeki orang," ucap Iwan.
Baca Juga: Young Lex Klarifikasi Terkait Tuduhan Plagiarisme pada Video Klipnya
Kabarnya, Iwan merasa tidak perlu memilih penyelesaian album Mata Dewa ketimbang kegiatan konser 100 kota di Tanah Air karena dari tur ini ia sudah meraih ketenaran dari beberapa lagu seperti ‘Oemar Bakrie’.
Pembatalan konser 100 kota juga menjadikan Iwan menelurkan album-album bagus sepanjang masa seperti Swami I, Swami II, Kantata Takwa, dan Kantata Samsara.
Bila album Mata Dewa mampu mengubah hidupnya menjadi lebih baik, hal serupa juga dia harapkan terjadi kepada paar pengemarnya di masa pandemi Covid-19.
Sehingga piringan hitam ini ia luncurkan saat pandemi Covid-19 hingga detik ini masih melanda dunia termasuk Indonesia.
Iwan berharap para pemilik piringan hitam album ‘Mata Dewa’ dapat merasakan pesan dari lagunya yang mengangkat isu-isu perjuangan sosial sekaligus mengobati kerinduan para penggemarnya.
Pernyataan serupa juga disampaikan Indrawati Widjaja, Executive Producer Musica Studios Indrawati Widjaja.
Para kolektor album Iwan Fals terutama Mata Dewa secara fisik diharapkan menyukainya setelah berusia 32 tahun.
Baca Juga: Dukung Pemerintah Kaji Pembentukan Bank Emas di Tanah Air, Anggota DPR: Kita Harus Dorong Industri Hilir Emas
“Ada juga orang yang belum jadi kolektor bisa jadi kolektor karena rilis ini. Itu salah satu tujuannya,” ujarnya.
Sebelumnya, Musica telah merilis piringan hitam karya Iwan Fals berjudul ‘Sarjana’ dan ‘1910’.
Rilis piringan hitam Mata Dewa juga bertepatan dengan ‘Hari Musik Nasional 2021’.
Piringan hitam ‘Album Mata Dewa’ didistribusikan melalui Musica Studio mulai, Selasa 9 Maret 2021.
Para pengemar juga bisa menikmati melalui platform digital seperti Spotify, Apple Music, Joox, Langit Musik, YouTube Music, Noice, dan Resso.
Baca Juga: Bertolak Belakang dengan Pernyataan Ilal Ferhard, Kemenkumham Sebut Dokumen KLB Demokrat Belum Masuk
Piringan hitam Mata Dewa Musica Studios menghadirkan 10 lagu sebagai berikut.
1. Mata Dewa (cipt: Iwan Fals & Setiawan Djody)
2. PHK (cipt: Iwan Fals)
3. Nona (cipt: Iwan Fals)
4. Air Mata Api (cipt: Iwan Fals)
5. Bakar (cipt: Iwan Fals)
6. Puing (cipt: Iwan Fals)
Baca Juga: Berjuang di Pihak AHY 'Lawan' Kubu Demokrat Moeldoko, Hinca Pandjaitan: Daya Juang tak Pernah Kami Kendurkan!
7. Berkacalah Jakarta (cipt: Iwan Fals)
8. Yang Terlupakan (cipt: Iwan Fals)
9. Perempuan Malam (cipt: Iwan Fals)
10. Pinggiran Kota Besar (cipt: Iwan Fals).***
