Network
PR DEPOK - Aktor sekaligus komedian, Diky Chandra Negara baru-baru ini memberikan tanggapannya terkait kebijakan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dalam menangani pandemi Covid-19.
Diky Chandra tampak memberikan apresiasi terhadap Ridwan Kamil, yang mengalihkan anggaran infrastruktur untuk penanganan Covid-19.
Kebijakan tersebut dinilai Diky Chandra sebagai langkah yang bagus, dan betapa salutnya ia ketika DPRD Jawa Barat menyepakati kebijakan itu.
Cuitan Diki Chandra. Twitter @dikychandra_
"Alhamdulillah sae kang @ridwankamil (emoji jempol) salut buat @dprdprovjabar yg menyetujuinya.," ucap Diky Chandra seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @dikychandra_ pada Selasa, 6 Juli 2021.
Kemudian, Diky Chandra pun menyampaikan harapannya agar kebijakan yang baik itu berjalan lancar dan tepat sasaran.
Dia juga mendoakan agar para pejabat negara tergerak hatinya melancarkan kebijakan ini, dengan tidak mengotorinya oleh tindak korupsi.
Baca Juga: Ibundanya Dirawat di Rumah Sakit Akibat Terpapar Covid-19, Kartika Putri: Doain Mama Ya Semua
"SEMOGA berjalan lancar, tepat sasaran & smoga garong2 luluh hatinya dan ikut menyukseskan program ini," katanya menambahkan.
Seperti diketahui sebelumnya, akibat menyebarnya varian baru dari India atau Delta, angka kenaikan kasus aktif Covid-19 belakangan ini terus melonjak tajam.
Berdasarkan data harian Covid-19 per 5 Juli 2021, Jawa Barat sendiri menduduki posisi kedua setelah DKI Jakarta, dengan angka kasus positif yang tinggi yakni 409.376 kasus.
Menyikapi hal itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengalihkan anggaran infrastruktur untuk penanganan Covid-19.
Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat akhirnya melakukan refocusing anggaran dari pembangunan 11 proyek infrastruktur sebesar Rp140 miliar, untuk kebutuhan Covid-19.
Kebijakan itu menurut Ridwan Kamil diambil sebagai bentuk konsekuensi demi menyelamatkan nyawa masyarakat.
"Itu konsekuensi karena keselamatan nyawa adalah prinsip yang utama harus didahulukan," kata Pria yang akrab disapa Kang Emil tersebut pada Kamis, 1 Juli 2021.
Dia juga menyatakan, anggaran sebesar Rp140 miliar itu akan dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan obat-obatan, dan suplemen bagi pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri.***
