Pemerintah Butuh Tambahan Rp225,4 Triliun untuk PPKM Darurat, Mustofa Nahrawardaya: Bau-baunya Cari Utang Lagi

- 6 Juli 2021, 08:55 WIB
Humas Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya.
Humas Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya. /Instagram @tofatofa_id

PR DEPOK – Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah membutuhkan tambahan anggaran Rp225,4 triliun dalam melaksanakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

“Terkait dengan dana PPKM Darurat ini memang ada usulan tambahan yang besarnya sebesar Rp225,4 triliun,” katanya seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari kanal YouTube PerekonomianRI pada Selasa, 6 Juli 2021.

Alokasi tambahan anggaran PPKM Darurat di antaranya untuk penanganan kesehatan Rp 120,72 triliun, program prioritas Rp 10,89 triliun, perlindungan sosial Rp 28,7 triliun, insentif usaha Rp 15,1 triliun, dan UMKM Rp 50,04 triliun.

Baca Juga: Luhut Lapor ke Jokowi Ada Krisis Tapi Bisa Diatasi, Fadli Zon: ‘Asal Bapak Senang’ Kini Dimainkan Lagi

Rencana pemerintah menambah anggaran untuk PPKM Darurat ini kemudian dikomentari oleh Humas Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya.

Sontak Mustofa mengatakan tampaknya untuk memenuhi tambahan anggaran tersebut pemerintah akan mengutang kembali.

Cuitan Mustofa Nahrawardaya.
Cuitan Mustofa Nahrawardaya. Twitter @TofaTofa_id

Bau-baunya, bakal cari utang lagi neh,” ujarnya seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari akun Twitter pribadinya @TofaTofa_id.

Baca Juga: Tak Selalu Berjalan Mulus, Iqbal Ramadhan Akui Pernah Ditolak Gebetan

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x