Network
PR DEPOK - Pada bulan Ramadhan, lazimnya tayangan televisi secara khusus memuat konten-konten bernuansa religi, khususnya Islam.
Tayangan-tayangan televisi dengan nuansa Ramadhan, khususnya sinetron kerap muncul pada saat menjelang waktu sahur dan berbuka puasa.
Pada akhir tahun 1990-an sampai 2000-an, terdapat beragam sinetron dengan nuansa Ramadhan yang tayang hampir setiap hari.
Baca Juga: Cara Daftar Jadi Penerima PKH 2023 Secara Online Lewat Aplikasi Cek Bansos di HP
Sinetron-sinetron tersebut menjadi sangat ikonik dan legendaris melampaui zamannya.
Alhasil, sinetron-sinetron tersebut menjadi ruang nostalgia karena menyisakan rasa kangen terhadap masa lalu bersama keluarga dan kerabat.
Berikut senarai sinetron dengan tema Ramadhan yang sulit dilupakan oleh masyarakat era akhir 1990-an sampai 2000-an awal:
1. Lorong Waktu
Sinetron Lorong Waktu besutan Deddy Mizwar. Sinetron ini memiliki daya tarik tersendiri, khususnya bagi penonton kanak-kanak karena selain bertemakan Ramadhan juga bertemakan fiksi ilmiah.
Sinetron ini menceritakan kisah Hj Husin (Deddy Mizwar) dan Ustad Addin (Adjie Pangestu) yang mengembangkan teknologi mesin waktu di sebuah masjid.
Akhirnya, penemuan tersebut menciptakan cerita perjalanan lintas waktu Hj Husin dengan Zidan (Jourast Jordy) yang penuh makna dan pelajaran moral bagi orang kekinian.
Baca Juga: Begini Cara Cek Penerima Bansos Ramadhan 2023 Lewat HP tuk Dapat Beras 10 Kg
2. Para Pencari Tuhan
Sinetron besutan Deddy Mizwar tahun 2007 adalah salah satu sinetron Ramadhan ikonik dan legendaris.
Bahkan, sinetron ini diganjar penghargaan oleh MURI sebagai sinetron serial terlama.
Sinetron ini menceritakan 3 orang narapidana Chelsea (Melky Bajaj), Barong (Aden Bajaj), dan Juki (Isa Bajaj) yang bertandang ke sebuah mushalla dan tanpa sengaja bertemu Bang Jack (Deddy Mizwar).
Baca Juga: Ramadhan 2023: Resep dan Cara Buat Sambal Goreng Kentang untuk Menu Sahur, Dijamin Lezat dan Praktis
Singkatnya, ketiga narapidana itu hendak bertobat dan mendalami agama Islam di mushalla itu dibawah bimbingan bang Jack. Sinetron ini dramakomedi ini memuat banyak pelajaran dan komedi yang khas sehingga melekat dalam ingatan masyarkat.
3. Doaku Harapanku
Sinetron dengan nuansa Ramadhan pada tahun 1998. Sinetron ini dibintangi oleh Krisdayanti, Dicky Wahyudi, dan Leily Sagita.
Sinetron dengan genre drama ini menceritakan relasi suami istri yang saling mencintai dengan tulus dan apa adanya.
Baca Juga: Pendaftaran SNBT 2023 Dibuka Mulai Hari Ini, Catat Tanggal Penting, Syarat, dan Biaya UTBK-SNBT
Lalu, di tengah relasi cinta itu diselipi dengan kebencian ibu tiri dari suami karena takut harta kekayaan anaknya dirampas oleh istrinya.
Sinetron ini memuat konflik antara menantu dan mertua hingga semakin kompleks karena suami mengalami amnesia sehingga kian memperlancar mertua untuk menyingkirkan menantunya itu dengan beragam gosip konspiratif.
4. Doa Membawa Berkah
Sinetron drama Ramadhan tahun 2000 ini dibintangi oleh Tamara Bleszynski dan Anjasmara. Sinetron ini menceritakan kisah cinta antara Tarissa dan Rafly di sebuah universitas Jakarta.
Keduanya memiliki karakteristik dan latar belakang keluarga yang bertolak belakang. Tarissa adalah perempuan kaya dengan gaya urakan karena lama di Amerika Serikat.
Sedangkan Rafly adalah pemuda sederhana dan menengah atas karena memiliki toko buku warisan keluarga di Blok M serta taat beragama. Namun, kisah cinta di antara keduanya agak tersendat karena perbedaan latar belakang keluarga.
5. Hikmah
Sinetron Ramadhan yang tayang pada 2004 dibintangi oleh Tamara Bleszynski, Teuku Ryan, Gunawan, dan Leily Sagita.
Baca Juga: Cek Bansos Ramadhan 2023 Lewat HP, KPM Bisa Dapat BLT dan Bantuan Pangan
Sinetron ini menceritakan sebuah kehidupan perempuan yatim-piatu yang tinggal bersama ibu tirinya.
Perempuan itu bernama Ana (Tamara Bleszynski). Suatu kali Adrian (Teuku Ryan) melihat Ana dan jatuh cinta dengannya. Akhirnya, Adrian meninggalkan kehidupan kayanya dan tinggal di rumah susun bersama temannya demi mendapatkan Ana.***
