PR DEPOK - Biji gandum memiliki banyak nutrisi yang baik bagi kesehatan tubuh, terutama terkait dengan pencernaan.
Gandum memiliki karbohidrat sebagai kandungan utamanya. Selain karbohidrat, jumlah protein dan serat dari gandum pun cukup tinggi.
Setidaknya dalam 100 gram biji gandum terdapat 300 kalori, 72 gram karbohidrat, 13 gram protein, 10 gram serat, serta 2 gram lemak.
Berikut 7 manfaat biji gandum yang baik untuk kesehatan tubuh.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Film Bertema Sci-fi yang Membuat Penonton Berimajinasi Tanpa Batas
Mencegah kanker usus besar
Pada sebuah studi yang memperkirakan bahwa seseorang dengan pola makan rendah serat, maka dapat berisiko terkena kanker usus besar.
Biji gandum memiliki kandungan serat yang cukup tinggi sehingga berpotensi untuk menurunkan risiko kanker.
Bahkan dengan mengonsumsi makanan yang mengandung gandum yang cukup tinggi, terutama roti gandum hitam (rye), dapat mengurangi risiko kanker usus besar.
Selain kaya akan serat yang baik untuk kesehatan pencernaan, biji gandum juga mengandung fitonutrien dan antioksidan yang berpotensi mengurangi risiko kanker usus besar.
Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 6 Juni 2021: Akankah Hubungan Andin dan Aldebaran Kandas?
Menjaga kesehatan usus
Diketahui bahwa biji gandum kaya akan serat. Studi menunjukkan bahwa komponen pada biji gandum dapat berfungsi sebagai prebiotik sehingga dapat memberi makan beberapa bakteri baik dalam usus Anda.
Selain itu, konstipasi yang disebabkan oleh kurangnya asupan serat pada anak atau orang dewasa juga dapat dibantu dengan mengonsumsi biji gandum.
Membantu mencegah batu empedu
Mengonsumsi makanan yang tinggi serat tidak larut, seperti roti dan sereal yang terbuat dari gandum utuh, dapat membantu mencegah penyakit batu empedu.
Sebuah studi menunjukan bahwa mereka yang mengonsumsi makanan kaya akan serat tidak larut memiliki risiko 17 persen lebih rendah untuk terkena batu empedu.
Pasalnya, serat tidak larut tidak hanya dapat mempercepat waktu pergerakan makanan melalui usus, tapi juga mengurasi sekresi asam empedu yang jika berlebihan dapat memicu pembentukan batu empedu, meningkatkan sensitivitas insulin, dan menurunkan lemak darah atau trigliserida.
Menurunkan Kolestrol
Biji-bijian utuh, termasuk biji gandum, dapat membantu menyerap kolesterol jahat dan menurunkan kadar trigliserida dalam tubuh yang juga erat kaitannya dengan penyakit jantung.
Sebuah studi bahkan menunjukkan bahwa wanita yang makan sekitar tiga porsi biji gandum setiap harinya, dapat menurunkan risiko terkena serangan jantung hingga sekitar 30 persen.
Konsumsi biji gandum bahkan juga dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Menurunkan risiko diabetes tipe 2
Biji gandum juga dapat membantu menurunkan risiko diabetes tipe 2.
Pasalnya, biji-bijian utuh merupakan sumber magnesium yang bertindak sebagai faktor pendamping lebih dari 300 enzum, termasuk enzim yang berkaitan dengan penggunaan sekresi insulin dan glukosa dalam tubuh.
Baca Juga: Alshad Ahmad Ungkap Kronologi dan Perasaan Ria Ricis Saat Tahu Ayahnya Meninggal Dunia
Membantu menurunkan berat badan
Manfaat lainnya yang didapat apabila mengonsumsi biji gandum yaitu dapat membantu menurunkan berat badan.
Hal tersebut dikarenakan biji gandum mengandung serat yang tinggi, sehingga dapat memudahkan seseorang menjaga berat badannya.
Meningkatkan kesehatan otot
Biji gandum mengandung protein yang bisa meningkatkan kesehatan otot.
Sumber protein yang ada pada biji gandum dibutuhkan untuk menjaga kesehatan jantung, memperbaiki sel tubuh yang rusak, hingga meregulasi kadar energi pada tubuh.
Selain itu, protein yang terdapat pada biji gandum juga dibutuhkan untuk membentuk tubuh dan memperbesar otot.
Baca Juga: Ramalan Karier 6 Zodiak Minggu, 6 Juni 2021: Sagitarius, Jangan Sesekali Mengabaikan Pekerjaan
Itulah 7 manfaat dari biji gandum yang dapat dikonsumsi secara rutin.
Saat ini sudah banyak sekali menu makanan lezat yang diolah dari biji gandum.
Tidak hanya biji gandum dalam bentuk roti atau pun sereal untuk dikonsumsi, bisa juga mengonsumsinya dalam bentuk camilan seperti kue kering, sehingga cocok untuk dikonsumsi sehari-hari.
Meski begitu, bagi yang tidak toleran terhadap gluten, sebaiknya hindari konsumsi biji gandum ini.***