Haruskah Berolahraga Saat Isolasi Mandiri? Jenis Olahraga Apa yang Direkomendasikan Dokter?

28 Agustus 2021, 12:30 WIB
Ilustrasi berolahraga saat menjalani isolasi mandiri. /Cottonbro/Pexels

PR DEPOK - Tak hanya mengevaluasi gejala Covid-19 dan mengonsumsi makanan bergizi, saat menjalani isolasi mandiri, pasien juga disarankan untuk rutin berolahraga.

Tidak perlu memilih jenis olahraga yang berat dan lama, aktivitas yang satu ini bisa dilakukan secara sederhana.

Contohnya berjalan di area dalam rumah selama 15 menit.

Namun pasien yang direkomendasikan berolahraga hanya mereka yang tidak menunjukkan gejala dan memiliki tingkat saturasi di atas 95 persen.

Baca Juga: Minimalisir Kesalahan atau Error Data, Kemensos Tambah Fitur Usul dan Sanggah pada Aplikasi Cek Bansos

"Aktivitas fisik dan olahraga ini perlu dibedakan. Menyapu rumah itu tidak termasuk olahraga. Jadi untuk pasien isolasi mandiri yang bisa dilakukan adalah gerakan yang bisa diukur," tutur dr. Amien Suharti dari Perhimpunan Besar Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi Indonesia (PB PERDOSRI) dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Jenis olahraga lainnya yang direkomendasikan yakni gerakan ringan seperti jongkok kemudian berdiri atau squat setiap 30 detik sekali.

Jika sebelum terpapar Covid-19 pasien terbiasa berolahraga, maka disarankan untuk tetap rutin berlatih demi menjaga kebugaran tubuh.

Baca Juga: Sinopsis Film Spooks: The Greater Good, Misi Agen MI-5 Melindungi Inggris dari Teroris

"Untuk yang bergejala sesak atau saturasinya di bawah 95 persen tidak disarankan melakukan aktivitas yang berlebihan apalagi aktivitas yang membutuhkan pernapasan lebih," tuturnya.

Selain itu, mengevaluasi kondisi kesehatan dengan mengecek saturasi dengan oximeter juga penting demi memastikan oksigen dalam tubuh tetap terjaga.

Dalam sejumlah penelitian terbaru, olahraga ringan berperan membantu tubuh melawan Covid-19.

Baca Juga: Positif Covid-19 Tetapi Disarankan Isolasi Mandiri? Lakukan 4 Tindakan Berikut secara Berkala

Meski menjaga kesehatan tubuh menjadi hal yang paling penting, kondisi kesehatan mental juga harus diperhatikan agar bisa segera pulih dari Covid-19.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler