PR DEPOK - Benarkah 10 hari awal bulan Zulhijah lebih baik dari 10 akhir bulan Ramadhan? Pertanyaan ini pastinya pernah muncul dalam benak pembaca karena banyak yang membandingkan kedua momentum besar tersebut.
Padahal keduanya sama-sama merupakan bulan istimewa dalam Islam.
Lantas benarkah demikian? Mengutip penjelasan Buya Yahya berdasarka hadis Imam Bukhari, 10 hari awal bulan Zulhijah memiliki keunggulan yang tidak dimiliki bulan Ramadhan.
Baca Juga: Tips agar Berhasil Unggah Foto e-KTP di Kartu Prakerja Gelombang 35
"Disebutkan dalam hadis shahih, Imam Bukhari menyebutkan bahwa nabi pernah mengatakan bahwa tidak ada hari-hari untuk berbuat kebaikan yang lebih Allah senangi melebihi dari 10 awal Zulhijah”
"Jadi, kalau ingin beramal baik yang sangat disenangi oleh Allah, ya 10 awal Zulhijah,” ujar Buya Yahya dikutip dari kanal YouTube Al-Bahjah TV pada Senin, 4 Juli 2022.
Namun berdasarkan keterangan lainnya, ada ulama yang berpendapat kalau kedua bulan itu sama-sama memiliki kemuliaan.
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 35 Dibuka, Coba Hindari Hal Ini agar Terhindar Gagal Lolos Seleksi
Perbedaannya Zulhijjah dan Ramadhan hanya di hari dan malam. Bulan Ramadhan kemuliaannya ada di 10 hari terakhir malam dari bulan tersebut.
Sedangkan untuk Zulhijah kemuliaannya di hari-hari terbaik pada 10 awal bulan tersebut. Jadi dua-duanya sebenarnya sama-sama baik.
Hanya saja bulan Zulhijjah lebih unggul karena memiliki ibadah haji, kurban, puasa dan salat. Sehingga 10 awal bulan Zulhjjah dianggap sebagian orang jauh lebih istimewa dari Ramadhan.
Baca Juga: Penembakan Brutal Terjadi di Mal Kopenhagen Denmark, 3 Orang Tewas dan Lainnya Terluka
"Ramadhan adalah bulan istimewa, bulan luar biasa. Tapi nggak ada haji, nggak ada kurban. Tapi kalau 10 awal Zulhijah lihat ada haji, ada kurban, ada puasa, salat juga ada," ujarnya.
Dengan begitu kelebihan 10 hari awal Zulhijjah tersimpulkan karena semua ibadah yang bertebaran di sepanjang satu tahun.***