PR DEPOK – Selain menu berbuka puasa yang tepat, menu makanan sahur pun perlu diperhatikan.
Beberapa makanan berikut ini perlu dihindari saat berbuka puasa dan sahur di bulan Ramadhan.
Dokter spesialis gizi klinik di Rumah Sakit PELNI dr Eva Kurniawati, M. Gizi, Sp.GK mengatakan beberapa makanan ini perlu dihindari saat sahur dan berbuka puasa.
Menurut dr. Eva makanan tinggi garam dan tinggi lemak jenuh tidak disarankan untuk dikonsumsi saat puasa Ramadhan.
Baca Juga: Cek Penerima Bansos PKH 2023 yang Cair di Bulan Ramadhan, Berikut Informasinya
Makanan yang mengandung tinggi garam akan membuat haus pada siang hari.
“Makanan tinggi garam dapat membuat merasa sangat haus di siang hari. Makanan asin yang di makan saat sahur antara lain mie instan, makanan olahan seperti keripik, makanan kaleng,” kata dr. Eva yang dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari ANTARA.
Selanjutnya, dr. Eva juga menyarankan agar hindari makanan yang tinggi lemak jenuh dan trans.
“Makanan ini dapat menyebabkan waktu transit di lambung lama, potensi menimbulkan kembung memperparah refluks asam lambung dan kalori yang sangat besar dapat meningkatkan risiko untuk kenaikan berat badan selama Ramadhan,” ujar Eva.
Lebih lanjut, Eva juga menyampaikan jika gula sederhana dan makanan pedas termasuk ke dalam daftar hidangan yang perlu dihindari.
Gula dapat menyebabkan seseorang merasa lesu bahkan hanya satu atau dua jam setelah sahur. Sementara makanan pedas dapat mengiritasi lambung sehingga memicu masalah pencernaan.
Selain itu, minuman berkafein juga harus dihindari selama Ramadhan, karena memiliki efek diuretic yang dapat meningkatkan dehidrasi.
“Selain itu, dianjurkan untuk tidak makan berlebihan dengan porsi protein, vitamin, dan karbohidrat yang seimbang,” paparnya.***