PR DEPOK - Pepes, sebuah kuliner yang menjadi stempel kekayaan kuliner Indonesia, tidak hanya terkenal karena cita rasa khasnya yang lezat, tetapi juga karena cara penyajiannya yang unik. Salah satu varian populer dari pepes adalah Pepes Ikan Patin atau Dori.
Proses penyajiannya dimulai dengan pembungkusan bahan-bahan utama menggunakan daun pisang, yang kemudian dipanggang atau dikukus hingga matang sempurna.
Keistimewaan Pepes Ikan Patin atau Dori tidak hanya terletak pada penggunaan ikan patin atau dori sebagai bahan utama, tetapi juga pada keunikan citarasa yang dihasilkan.
Ikan patin atau dori memiliki tekstur yang lembut dan rasa yang gurih, sehingga memberikan sentuhan khas yang membedakan hidangan ini dari varian pepes lainnya.
Baca Juga: Bansos PKH Maret 2024 Cair Tanggal Berapa? Berikut Nominal dan Kategori Penerimanya
Proses pembuatan pepes sendiri juga memberikan nilai tambah pada cita rasa akhir hidangan. Melalui proses pembungkusan dan pemanggangan atau pengukusan, bumbu-bumbu yang digunakan untuk meramu ikan patin atau dori serta bahan pelengkap lainnya dapat meresap secara merata, menciptakan harmoni rasa yang memanjakan lidah.
Selain menjadi pilihan makanan yang lezat dan bergizi, Pepes Ikan Patin atau Dori juga memiliki nilai budaya yang tinggi. Pembungkusan menggunakan daun pisang merupakan warisan tradisional yang tidak hanya menambah aroma khas pada hidangan, tetapi juga memberikan kesan alami dan ramah lingkungan.
Tak hanya itu, keberagaman bahan dan rempah-rempah yang digunakan dalam pembuatan pepes mencerminkan kekayaan akan bahan pangan lokal Indonesia. Hal ini menunjukkan betapa pepes bukan sekadar makanan, tetapi juga sebuah warisan budaya yang perlu dilestarikan dan dijaga keberadaannya.
Dengan semua keistimewaan dan keunikan yang dimilikinya, Pepes Ikan Patin atau Dori tidak hanya menjadi sajian yang menggugah selera, tetapi juga menjadi salah satu representasi dari kekayaan kuliner dan budaya Indonesia yang patut dibanggakan.
Baca Juga: 8 Restoran di Kendal yang Populer dan Cocok Buat Buka Puasa Ramadhan 2024, Cek Alamatnya
Dengan setiap suapan pepes, kita dapat merasakan kelezatan serta kearifan lokal yang telah diwariskan dari generasi ke generasi.
Berikut adalah resep untuk membuat Pepes Ikan Patin atau Dori untuk 2 porsi:
Bahan-bahan:
- 1 sendok teh biji ketumbar
- 2 lembar daun pisang yang agak lebar untuk membungkus
- 6 siung bawang merah
Baca Juga: Pos Indonesia Resmi Buka Pendaftaran Mudik Lebaran 2024, Cek Syarat, Ketentuan dan Rute Tujuan
- 1 ekor ikan patin ukuran sedang (potong menjadi 2 bagian) atau 200 gram daging ikan Dori, potong menjadi 2 bagian
- 4 lembar daun salam
- 2 buah tomat ukuran besar, iris agak besar
- 6 butir kemiri
- Bumbu halus:
- 10 buah cabai rawit utuh
- 3 siung bawang putih
Baca Juga: 5 Rekomendasi Olahraga Ringan Saat Puasa, Nomor 3 Cocok Sekalian Nyari Takjil
- 8-10 buah belimbing wuluh
- 2 batang serai, memarkan
- 1 ruas kunyit, kupas dan bakar
- 1 ruas jahe
- 100 ml santan
- 2 ruas jempol lengkuas, memarkan
- Garam dan lada secukupnya
Baca Juga: ASABRI Buka Pendaftaran Mudik Gratis 2024 untuk Masyarakat, Ini Ketentuan, Syarat dan Rute Tujuannya
Langkah-langkah:
1. Haluskan biji ketumbar dan sangrai hingga harum. Jika perlu, tumis dengan sedikit minyak.
2. Campur ikan dengan semua bahan lainnya, termasuk santan dan bumbu halus. Aduk rata.
3. Ambil selembar daun pisang, letakkan potongan ikan di tengahnya. Tambahkan serai, lengkuas, daun salam, dan adukan bumbu. Bungkus rapat dan semat dengan lidi.
4. Kukus pepes hingga matang.
Baca Juga: Negara yang Memiliki Waktu Puasa Terlama di Dunia, Segini Durasinya
5. Sebelum disajikan, panggang atau bakar pepes sebentar hingga harum.
Sajikan Pepes Ikan Patin/Dori ini hangat bersama keluarga atau teman untuk pengalaman menyantap hidangan lezat dan bergizi.***