Cegah Anemia Akibat Kekurangan Zat Besi pada Anak dengan 4 Jenis Makanan Berikut

PR DEPOK – Kandungan zat besi dalam tubuh memiliki peran penting bagi kesehatan tubuh salah satunya untuk mencegah anemia.

Berdasarkan data yang dihimpun WHO, kekurangan zat besi bisa memicu anemia yang bahkan dialami oleh 42 persen anak-anak di seluruh dunia.

Kondisi tersebut sangat tidak baik terutama bagi anak-anak yang menjalani ibadah puasa karena kandungan nutrisi tertentu termasuk zat besi bisa memperburuk kondisi kesehatan.

Baca Juga: Gus Umar Sebut Henry Subiakto Sengaja Tweet Kontroversi agar Follower Nambah: Saran Saya Jangan Follow Akunnya

Untuk mencegah risiko tersebut, berikut Pikiranrakyat-depok.com sajikan beberapa jenis makanan yang direkomendasikan WHO untuk mengatasi kekurangan zat besi dilansir dari Food NDTV.

Kacang-kacangan dan biji-bijian

Selain mengenyangkan, kacang-kacangan dan biji-bijian juga kaya akan zat besi.

100 gram kacang-kacangan diketahui mengandung hingga 2,6 mg zat besi.

Baca Juga: Usai Seorang Guru di Papua Tewas oleh KKB, Dedek Singgung Nama Dandhy Laksono-Veronica Koman: Hey, Apa Kabar?

Telur

Telur dilengkapi sejumlah nutrisi seperti zat besi dan protein. 

Satu butir telur biasanya dengan berat 100 gram mengandung hingga 1,2 mg zat besi di dalamnya.

Sayuran hijau

Bayam sejak lama dikenal sebagai sumber zat besi yang bisa memenuhi kebutuhan tubuh Anda.

Baca Juga: Kelanjutan Kartu Prakerja Gelombang 17, Pengamat Minta Program Ini Dilanjutkan

Dalam setiap 100 gram bayam terkandung 2,7 mg zat besi yang memiliki sejuta manfaat bagi kesehatan tubuh.

Daging

Daging yang kaya zat besi antara lain jenis unggas dan ikan.

Ikan salmon dan tuna sangat direkomendasikan para ahli karena mengandung zat besi yang dapat memenuhi kebutuhan tubuh.***