Network
PR DEPOK – Berbagai penyakit tentu diwaspadai oleh setiap orang, tetapi ada kategori penyakit mematikan yang diam-diam menyerang imun tubuh.
Penyakit mematikan ini menyerang imun tubuh tanpa disadari orang bersangkutan.
Jika tidak diwaspadai, maka penyakit mematikan ini bisa menimbulkan situasi serius bahkan menyebabkan kematian.
Baca Juga: Cara Daftar UMKM Online 2021 Lewat HP Melalui Link Online Single Submission OSS
Maka dari itu, kematian mendadak seseorang sering dikaitkan dengan penyakit mematikan yang menyerang diam-diam.
Penyakit mematikan ini sering disebut silent killer lantaran menyerang tiba-tiba tanpa gejala dan menyebabkan kematian.
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari PMJ News, pada 16 Juni 2021, berikut 5 penyakit mematikan yang termasuk ke dalam silent killer.
Baca Juga: Cek Penerima BLT UMKM 2021 Pakai NIK KTP dengan Akses Link banpresbpum.id
1. Hipertensi
Penyakit tekanan darah tinggi atau hipertensi merupakan penyakit mematikan yang berisiko pada penyakit jantung koroner dan serangan jantung.
Hipertensi berisiko mengakibatkan serangan jantung, aorta diseksi, dan stroke pendarahan. Semuanya menyebabkan kematian mendadak.
Berdasar data Riskesdas 2018, sekitar 34 persen orang Indonesia memiliki hipertensi.
Baca Juga: Link Daftar Online Bantuan UMKM BPUM Kabupaten Bogor 2021
Terdeteksi, ada 32 persen penderita hipertensi tidak rutin minum obat. Padahal, obat berfungsi mengontrol tekanan darah.
2. Kanker payudara
Kanker payudara memiliki reputasi sebagai salah satu kanker paling mematikan.
Akan tetapi, deteksi dini akan membantu proses penyembuhan dan mencegah kematian.
Deteksi dini bisa dilakukan dengan metode Sadari (pemeriksaan payudara sendiri).
Baca Juga: Sinopsis The Expendables, Aksi Sekelompok Tentara Bayaran dalam Melenyapkan Diktator Latin
Sadari dilakukan dengan mencermati perubahan bentuk dan permukaan kulit payudara, kemudian pada area puting pada 7-10 hari setelah menstruasi.
Jika Anda menemukan perubahan, maka sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter.
3. Osteoporosis
Penyakit ini menyerang tulang seseorang, padahal tubuh ditopang oleh susunan tulang.
Baca Juga: Formulir Pendaftaran Bantuan UMKM BPUM 2021 Secara Online untuk DKI Jakarta
Bila seseorang mengalami osteoporosis, tulang rusak lebih cepat daripada proses perbaikannya.
Efeknya, tulang jadi kurang padat dan mudah keropos, retak atau patah.
Osteoporosis menjadi penyakit mematikan jika tidak ditangani serius, yang berakhir pada depresi yang kemudian menurunkan kualitas hidup lantaran rasa sakit dan mobilitas pasien yang terbatas.
4. Diabetes
Setahun terakhir, diabetes mendapat sorotan berkaitan dengan Covid-19.
Penyakit ini menjadi salah satu penyakit komorbid yang bisa memperparah kondisi orang yang terinfeksi virus corona.
Diabetes termasuk penyakit mematikan lantaran punya kemungkinan jadi pintu masuk untuk penyakit-penyakit lain seperti penyakit jantung, penyakit ginjal, stroke, neuropati, juga ketoasidosis diabetik yang bisa mengancam nyawa.
5. Jantung koroner
Penyakit arteri koroner (coronary artery disease) kerap disebut penyakit jantung koroner.
Penyakit arteri koroner termasuk dalam penyakit mematikan yang menyerang secara diam-diam.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Karier Hari ini Rabu 16 Juni 2021: Scorpio, Terjebak Dalam Drama di Tempat Kerja
Mengutip dari CDC, penyakit jantung koroner disebabkan penumpukan plak pada dinding arteri yang menyuplai darah ke jantung dan organ tubuh lain.
Plak ini berasal dari kolesterol dan substansi lain pada arteri.
Penumpukan ini akan mempersempit aliran darah lalu lama-kelamaan akan terjadi penyumbatan atau aterosklerosis.***
