Apa Itu HFMD atau Flu Singapura? Simak Penjelasan Berikut

- 21 Mei 2022, 15:10 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /Pixabay/TheDigitalArtist/

Gejala lain dari HFMD yang muncul setelah demam yang terjadi beberapa hari (1-2 hari) yakni sariawan dan ruam yang ada di telapak tangan dan kaki yang disertai dengan lenting berair.

HFMD umumnya ditemukan pada bayi dan anak usia di bawah lima tahun.

Baca Juga: 7 Makanan yang Dapat Menurunkan Hipertensi Menurut Ahli Kesehatan

“Orang dewasa dan orang dengan sistem kekebalan tubuh baik mungkin saja terinfeksi virus HFMD namun tidak menunjukkan gejala sama sekali (asimtomatik)”

“Potensial sebagai pembawa (carrier) virus penyebab HFMD dan kemudian menyebarkannya,” tutur dokter Adam.

HFMD biasanya ditularkan melalui cairan hidung dan tenggorokan yakni ingus, ludah, dan dahak, cairan dari lenting yang pecah, dan feses.

Baca Juga: Tips dan Syarat Agar Lolos Kartu Prakerja, Simak Panduan Cara Daftar untuk Dapat Insentif Rp3,55 Juta

“Orang yang terkena HFMD sangat menular dalam 1 minggu pertama sakit. Penularan virus kadang dapat terjadi beberapa hari hingga minggu setelah sembuh atau bahkan saat tanpa gejala,” kata dokter Adam.

Akan tetapi HFMD bisa dicegah dengan mencuci tangan, menghindari kontak dengan anak yang terkena HFMD, menghindari menyentuh area mata, hidung, mulut, dan membersihkan permukaan benda dengan disinfeksi.

“HFMD akan membaik dengan sendirinya dalam 7-10 hari pada mayoritas kasus,” ujar dokter Adam.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah