Makan Malam Ternyata Tidak Membuat Berat Badan Naik? Ini Penjelasan Ahli

- 10 November 2022, 18:45 WIB
Ilustrasi. Berikut ini dipaparkan penjelasan ahli mengenai makan malam yang ternyata tidak menyebabkan berat badan naik.
Ilustrasi. Berikut ini dipaparkan penjelasan ahli mengenai makan malam yang ternyata tidak menyebabkan berat badan naik. /Pixabay.com/Free-Photos.

PR DEPOK – Apakah betul makan malam dapat menyebabkan berat badan naik? Simak penjelasan ahli berikut ini.

Wina Sinaga selaku Dokter Spesialis Gizi Klinik (Konsultan) memaparkan bahwa makan pada malam hari tidak akan menyebabkan naiknya berat badan hingga obesitas.

Disebutkan bahwa makan pada malam hari tidak akan menyebabkan berat badan naik, asalkan porsi makannya sama dengan porsi makan pada pagi atau siang hari.

Baca Juga: Naskah Khutbah Jumat: Mempersiapkan Bekal Amal Baik Sebelum Kematian

“Harus dibandingkan dengan sarapan dan makan siang, sebaiknya sama atau lebih sedikit, supaya tidak dijadikan sebagai bahan utama untuk pembentukan cadangan energi di dalam tubuh sehingga tidak terjadi obesitas,” ucapnya dalam acara Webinar HUT 103 RSCM, yang disiarkan melalui Instagram RSCM Kencana pada Kamis, 10 November 2022.

Pada malam hari, tubuh cenderung beristirahat dan akan memberi sinyal untuk membuat cadangan nutrisi di dalam tubuh.

Oleh karena itu, makan pada malam hari diperbolehkan, dengan syarat harus memperhatikan jarak waktu makan malam dengan waktu istirahat atau tidur.

Baca Juga: Anime That Time I Got Reincarnated as a Slime Season 3 Akhirnya Resmi Dikonfirmasi

Wina mengatakan, banyak orang yang punya waktu untuk makan hanya pada malam hari.

Sehingga di malam hari, jumlah makanan yang dikonsumsi kerap lebih banyak daripada pagi atau siang. Hal tersebut yang kemudian dapat menyebabkan penumpukan asupan.

Hal lain yang dapat memicu naiknya berat badan adalah memakan camilan, karena dapat menambah asupan energi yang lebih tinggi daripada makanan pokok.

Baca Juga: BSU 2022 Tahap 7 Cair Sampai Tanggal Ini, Cek Penerima di Pospay dan Ambil BLT Subsidi Gaji di Kantor Pos

Ini lantaran camilan merupakan makanan dengan energi tinggi, tetapi mengandung lemak yang tinggi serta komposisi yang tidak seimbang.

Selain itu, camilan biasanya tidak memiliki kandungan protein, serta mengandung karbohidrat sederhana.

Sedangkan bahan paling tidak sehat yang terkandung dalam camilan, adalah tingginya kadar natrium, yang dapat menimbulkan penyakit seperti hipertensi.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cinta Cancer, Leo, dan Virgo, Jumat, 11 November 2022: Akan Bertemu Seseorang yang Spesial

Mengonsumsi camilan juga biasanya tidak mengenal waktu. Wina menjelaskan, pada saat makan, tubuh akan menstimulasi untuk membuat cadangan nutrisi.

Sehingga jika tidak berhenti mengonsumsi camilan, maka tubuh akan terus mendapatkan stimulasi sinyal untuk cadangan.

Hal itulah yang dapat menyebabkan sintesis lemak atau sintesis cadangan dalam tubuh akan semakin bertambah.

Baca Juga: Dana KJP Plus Belum Juga Cair? Berikut Penyebab dan Solusinya

“Karena kandungannya yang tidak seimbang dan tidak lengkap, ini tidak membuat kenyang,

"Jadi camilan itu tidak membuat, tapi ingin makan dan makan lagi karena ada penguat rasa yang membuat kita ingin makan lagi dan lagi,” ucap Wina.***

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x