Simak Tips Lolos Seleksi Wawancara Kerja di Perusahaan Impianmu

- 7 Maret 2023, 16:00 WIB
Berikut tips lolos seleksi wawancara di tempat kerja atau perusahaan impianmu, pastikan tidak gugup, santai saja.
Berikut tips lolos seleksi wawancara di tempat kerja atau perusahaan impianmu, pastikan tidak gugup, santai saja. /yanalya/Freepik

PR DEPOK - Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Menaker RI), Ida Fauziyah, menyebut bahwa Indonesia masih memiliki Pekerjaan Rumah (PR) yang besar terkait jumlah pengangguran.

 

Hal yang paling mengejutkan adalah, ternyata jumlah pengangguran lulusan dari perguruan tinggi, baik itu Diploma ataupun Sarjana masih tinggi.

Lebih lanjut, Ida Fauziyah mengatakan bahwa sekitar 12 persen pengangguran di Indonesia saat ini didominasi oleh lulusan Sarjana dan juga Diploma.

Menurutnya, besarnya jumlah pengangguran dari lulusan Sarjana dan Diploma ini disebabkan tidak adanya link and match antara perguruan tinggi dengan pasar kerja.

Baca Juga: 20 Link Twibbon Malam Nisfu Syaban 2023 yang Cocok Dibagikan untuk Keluarga dan Teman di Media Sosial

Selain lulusan Sarjana dan Diploma, lulusan SMK juga banyak yang menjadi pengangguran. Namun justru para lulusan SMP ke bawah yang banyak bekerja.

Oleh sebab itu, pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) berupaya dengan membuat Program Kampus Merdeka Belajar, yang diharapkan dapat mengurangi jumlah pengangguran di Indonesia.

 

Program Kampus Merdeka Belajar ini memberikan hak kepada Mahasiswa atau Peserta Didik untuk dapat mengambil mata kuliah di luar program studi selama 1 semester, kemudian dapat berkegiatan di luar perguruan tinggi selama 2 semester.

Begitu pun dengan Perguruan tinggi yang diberikan kebebasan untuk menyediakan kegiatan Kampus Merdeka Belajar yang sesuai dengan kebutuhan dan minat mahasiswanya.

Baca Juga: TKI Bisa Dapat Pinjaman Hingga Rp25 Juta, Ini Syarat Ajukan Lewat Program KUR BRI 2023

Selain disebabkan oleh karena tidak adanya link and match antara perguruan tinggi dengan pasar kerja, ternyata ada beberapa penyebab utama seseorang sulit diterima kerja, terutama saat tahap wawancara kerja.

 

Merujuk data statistik yang dipublikasikan oleh salah satu perusahaan perekrutan karyawan di Amerika Serikat, Zippia menunjukkan bahwa:

1. Rata-rata hanya 3 orang kandidat saja yang dinyatakan lolos hingga ke tahap wawancara kerja akhir;

2. 98 persen calon kandidat bahkan dinyatakan tidak lolos ke tahap wawancara kerja.

Baca Juga: Jadi Ketua ASEAN 2023, Indonesia Minta Dukungan dari Jepang

 

Data lain juga menunjukkan bahwa, mayoritas perekrut setuju bahwa hanya dibutuhkan rata-rata 3 wawancara agar mendapatkan pekerjaan.

Sementara itu, 22 persen perekrut mengatakan bahwa jumlah rata-rata kandidat butuh hingga 4 kali wawancara kerja dan bahkan 9 persen perekrut lainnya mengatakan dibutuhkan 5 kali wawancara kerja atau lebih.

Tidak hanya itu, ada pula beberapa hal yang mungkin oleh sebagian orang dianggap sepele, tetapi ternyata memiliki pengaruh yang besar. Apa saja kah?

· 40 persen perektur tidak akan tertarik mempekerjakan calon kandidat yang tidak percaya diri;

 

Baca Juga: Cara Cek Status Penerima Bansos PKH dan BPNT yang Cair di Bulan Maret 2023, Apakah Nama Anda Ada di Daftar Ini

· Yang kedua, menurut 56 persen dari Manajer Perekrutan, calon kandidat yang tidak melakukan kontak mata saat wawancara kerja dapat memperkecil peluang untuk diterima kerja.

Tips Lolos Seleksi Wawancara Kerja

Selain harus percaya dengan kemampuan diri dan melakukan kontak mata saat tahap wawancara kerja, berikut adalah tip agar lolos wawancara kerja:

 

· Persiapkan diri dengan baik

Baca Juga: KUR BRI 2023 Dibuka Hari Ini? Simak Info Terbaru dari Bank dan Syarat Ajukan Pinjaman tuk Modal Usaha

Persiapkan diri Anda sebaik dan semaksimal mungkin sebelum menghadapi tes wawancara kerja. Anda juga perlu untuk mengetahui dan memahami profil perusahaan yang akan Anda lamar, juga tugas dari posisi yang Anda lamar.

Cari tahu dengan detail tentang industri yang sedang populer saat ini, dan bagaimana perusahaan tersebut dapat berkembang di industri tersebut.

 

· Latihan jawab pertanyaan dengan keluarga atau teman

Selain mempersiapkan diri dengan mengetahui profil perusahaan dan juga jobdesk posisi yang dilamar, Anda juga perlu untuk berlatih untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang mungkin akan diajukan oleh perekrut.

Baca Juga: Bencana Longsor di Natuna, 47 Orang Dinyatakan Hilang hingga 1.216 Mengungsi

Cobalah untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan tersebut kepada teman atau keluarga, dan perbaiki cara Anda menjawab jika dianggap kurang efektif.

 

· Tunjukkan kemampuan diri

Tunjukkan kemampuan diri yang sesuai dengan posisi yang Anda lamar. Jelaskan juga tentang pengalaman-pengalaman yang pernah Anda miliki, atau juga pelatihan dan pengalaman organisasi yang pernah Anda ikuti.

Kemudian utarakan bagaimana cara Anda dapat membantu perusahaan yang Anda lamar agar bisa lebih maju sesuai dengan visi dan misi perusahaan.

Baca Juga: Terbaru! Twibbon Nisfu Syaban 2023, Desain Menarik dan Kekinian

 

· Berpakaian yang rapi dan sesuai

Cara kita berpakaian dapat memberi kesan pertama di hadapan perekrut. Anda sebaiknya berpakaian yang rapi dan sesuai dengan tema yang mungkin sudah ditentukan oleh pihak perusahaan yang Anda lamar.

Jika tidak ada pedoman atau aturan khusus yang diberikan, pilihlah pakaian yang rapi dan sopan.

· Perhatikan cara berbicara

 

Baca Juga: KUR BRI 2023: Cara Dapatkan Pinjaman Hingga Rp50 Juta Bebas Biaya Administrasi

Selain tampil dengan percaya diri selama tes wawancara kerja, Anda juga perlu untuk memperhatikan cara berbicara saat menjawab pertanyaan yang diajukan.

Hindari untuk tidak berbicara terlalu cepat atau terlalu lambat saat menjawab pertanyaan, serta jangan terlalu gugup atau menunjukkan sikap yang terlalu santai. Ambil napas dan rileks saja.

· Ajukan pertanyaan pada pewawancara

 

Anda sebaiknya bertanya kepada pewawancara mengenai hal yang ingin Anda ketahui lebih dalam, seperti detail job desk dan budaya perusahaan yang Anda lamar. Hal ini dapat membuat Anda lebih paham mengenai perusahaan tersebut.

Baca Juga: Bansos BPNT 2023 Cair Lewat Apa? Simak Penjelasan Skema Baru Pencairan Bansosnya di Sini

Selain itu, dengan mengajukan pertanyaan menunjukkan bahwa Anda benar-benar tertarik untuk bisa bergabung dengan perusahaan tersebut.***

Editor: Tyas Siti Gantina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah