Varian Arcturus Masuk Indonesia, Seberapa Mematikan? Ini Gejala dan Tingkat Penyebarannya

- 14 April 2023, 17:11 WIB
Ini gejala dan tingkat penyebaran virus corona varian Arcturus yang telah masuk Indonesia.
Ini gejala dan tingkat penyebaran virus corona varian Arcturus yang telah masuk Indonesia. /Pixabay/Thor_Deichmann

Subvarian Arcturus teridentifikasi pertama kali di India pada Januari 2023.

Strain Covid baru yang dijuluki 'Arcturus' memicu kekhawatiran di seluruh dunia.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus, dan Gemini Besok 15 April 2023: Ambisi Terpenuhi, Ada Peluang Kerja Baru

XBB.1.16, seperti yang diketahui secara ilmiah, telah mendatangkan malapetaka di beberapa bagian India .

Sekarang varian ini telah mulai menyebar ke seluruh dunia, termasuk Inggris dan AS.

Mengapa Arcturus memicu kekhawatiran?

WHO saat ini sedang memantau galur Arcturus, dengan para pejabat mengatakan ada beberapa mutasi yang mengkhawatirkan.

Baca Juga: Cek Bansos April 2023: PKH, BPNT, dan Bansos Pangan Siap Cair

Dalam konferensi pers pada 29 Maret 2023, Dr Maria Van Kerkhove, pemimpin teknis Covid WHO mengatakan, pihaknya belum melihat perubahan tingkat keparahan pada individu atau populasi, tetapi ada kekhawatiran.

“Arcturus memiliki satu mutasi tambahan pada protein lonjakan yang dalam penelitian laboratorium menunjukkan peningkatan infektivitas serta potensi peningkatan patogenisitas,” katanya seperti dikutip dari Daily Mail.

Varian tersebut telah menyebabkan lonjakan kasus di India, dengan infeksi melonjak 13 kali lipat dalam sebulan terakhir. Hal ini telah mendorong otoritas kesehatan negara untuk menjalankan latihan rumah sakit dan memperkenalkan kembali mandat penggunaan masker di beberapa daerah.

Halaman:

Editor: Tesya Imanisa

Sumber: Daily Mail ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x