PR DEPOK - Hari raya Idul Fitri biasa identik dengan hidangan khas lebaran seperti ketupat, gulai, opor ayam, rendang, dan beragam kue kering manis khas seperti nastar. Konsumsi hidangan tersebut dalam porsi berlebihan, dapat memicu beragam penyakit muncul pada tubuh.
Sederet hidangan khas lebaran itu, jika dikonsumsi dalam jumlah banyak dapat menaikkan berat badan dan potensi penyakit lainnya.
Hidangan yang tak diragukan lagi kelezatannya itu, sayang untuk dilewatkan saat lebaran tiba.
Namun, tahukah anda bahwa hidangan tersebut umumnya mengandung kalori berlebih, lemak, gula, dan garam yang dapat menyebabkan penyakit jika dikonsumsi secara berlebihan.
Baca Juga: PKH Tahap 2 untuk Ibu Hamil April 2023 Sudah Cair? Simak Informasi Lengkap hingga Cara Cek di Sini
Kementrian Kesehatan RI (Kemenkes) membagikan beberapa penyakit yang perlu diwaspadai setelah menyantap hidangan di hari lebaran.
1. Penyakit Flu dan Batuk
Konsumsi minuman yang dihidangkan saat lebaran, biasanya cenderung memiliki rasa manis dan juga dingin (dengan tambahan es).
Meski terasa menyegarkan, minuman tersebut dapat menyebabkan flu dan batuk melanda tubuh, jika dikonsumsi dalam jumlah banyak.
Baca Juga: Lirik Lagu Haegeum - Agust D, Romanization Lengkap dengan Terjemahan Bahasa Indonesia
2. Kolesterol dan Gula Darah dalam Tubuh Meningkat
Kondisi ini mungkin terjadi ketika terlalu banyak konsumsi hidangan manis dan berlemak.
Hal itu karena, makanan tersebut dapat menaikkan kadar kolesterol dan gula dalam darah. Sehingga dapat tingkatkan risiko terjadinya diabetes.
Hal ini perlu diwaspadai, sebab kadar kolesterol yang tinggi juga dapat menyebabkan rasa sakit terasa di bagian depan dada atau juga pada lengan.
Baca Juga: Keutamaan Menikah di Bulan Syawal yang Disunnahkan oleh Nabi Muhammad SAW
Biasanya ini dapat terjadi ketika alami stres atau juga beraktivitas fisik yang berat.
Apalagi, jika tidak mengubah pola makan, maka, kolesterol tinggi dapt memicu datangnya penyakit stroke dan bahkan serangan jantung.
3. Mag
Penyakit Mag dapat terjadi akibat dari perubahan pola makan setelah lama berpuasa, ditambah konsumsi terlalu banyak makanan pedas saat lebaran.
Baca Juga: Dana Tunai PKH hingga Rp3 Juta Cair di Kantor Pos Khusus Nama Berikut, Cek Penerimanya Sekarang
Gejala mag yang sering terjadi adalah, nyeri pada bagian atas perut, merasakan mual, muntah, sering bersendawa, nyeri ulu hati, dan terasa kembung pada bagian atas perut.
4. Diare
Diare dapat terjadi akibat konsumsi hidangan yang terpapar bakteri.
Gejala diare di antaranya sakit perut, feses cenderung padat, kram di area perut, hingga bisa tingkatkan frekuensi bang air besar (BAB).
Baca Juga: Nomor Penting Saat Mudik Lebaran yang patut Anda Ketahui agar Perjalanan Nyaman Sampai Tujuan
5. Hipertensi
Jika punya riwayat penyakit darah tinggi (hipertensi), lebih baik menghindari hidangan yang berlemak.
Karena jika semakin parah, hipertensi ini dapat membuat pengidapnya merasa pusing, sakit kepala, merasa mual, kelelahan, hingga penglihatan buram.
6. Radang pada Tenggorokan
Baca Juga: Resep Membuat Ketupat Awet dan Tahan Lama untuk Dinikmati di Hari Lebaran 2023
Radang tenggorokan dapat dialami, ketika terlalu banyak konsumsi makanan pedas.
Gejala yang sering muncul di antaranya, sakit pada tenggorokan, terasa sakit saat menelan, dan sakit di kepala yang hebat.
7. Kadar Asam Urat Naik
Makanan olahan jeroan juga kerap dihidangkan seperti ati, usus, paru, atau juga daging merah berlemak.
Baca Juga: Berikut Hadits tentang Menikah di Bulan Syawal, Bulan Baik Pernikahan Rasulullah Saw dan Aisyah
Hidangan tersebut mengandung tinggi purin dan dapat tingkatkan kadar asam urat, jika dimakan dalam jumlah yang berlebihan.
Kadar asam urat tersebut dapat semakin melonjak, jika hidangan tersebut dibarengi dengan memakan keripik emping.
Itulah 7 penyakit yang berpotensi dialami ketika tidak mengontrol pola dan porsi makan, saat menyantap hidangan di hari lebaran.***