- Antraks usus menyebabkan 25-60% penderitanya meninggal dunia.
- Terjadi pembengkakan kelenjar limfe leher dan sekitarnya.
Baca Juga: Gedung Putih Dievakuasi Usai Penemuan Kokain, Pasukan Keamanan Presiden AS Turun Tangan
Adapun langkah yang bisa dilakukan, dalam rangka pencegahan dan pengendalian penyakit antraks, adalah sebagai berikut.
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Antraks
1. Melakukan vaksinasi disertai monitoring hewan yang masuk dan keluar di daerah endemi antraks.
2. Melaporkan ke Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian, jika menemukan hewan yang terlihat sakit atau mati mendadak dengan mengeluarkan darah dari lubang-lubang kumlah, seperti mulut, telinga hidung, dan anus.
Baca Juga: Bareskrim Polri Periksa 14 Saksi Kasus Al Zaytun, Temukan Dugaan Pelanggaran Hukum Tambahan
3. Memisahkan hewan yang sakit.
4. Tidak menyembelih hewan yang menunjukkan gejala sakit.
5. Tidak melakukan pembedahan pada hewan yang mati mendadak.