Tips Mencegah Penyakit Kronis dan Infeksi di Momen Lebaran

- 13 April 2024, 14:25 WIB
Simak tips mencegah penyakit kronis dan infeksi ketika Lebaran.
Simak tips mencegah penyakit kronis dan infeksi ketika Lebaran. /Pixabay/derneuemann.

PR DEPOK - Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, seorang guru besar dari Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia RS Cipto Mangunkusumo, menekankan pentingnya masyarakat untuk mewaspadai penyakit kronis yang dapat kambuh pada minggu pertama Lebaran jika tidak terkontrol dengan baik seperti saat berpuasa.

Hal ini menunjukkan perlunya tetap menjaga kesehatan dan mengontrol kondisi penyakit secara rutin, terutama saat menghadapi perubahan pola makan dan aktivitas selama bulan Ramadhan.

Dijelaskan bahwa penyakit kronis bisa kambuh dalam waktu satu atau dua hari saat Lebaran.

“Bisa saja kambuh dalam sehari dua hari saat lebaran, oleh karena itu ini yang harus kita antisipasi supaya penyakit kronis ini tidak kambuh,” kata Ari dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari ANTARA.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Hotel Terbaik di Kota Palembang, Rating Tinggi dan Sudah Diulas oleh Ribuan Pelanggan!

Tips Memilih Makanan

Dikatakannya jika penyakit kronis dapat terkontrol saat berpuasa karena kebiasaan makan teratur dan mengurangi konsumsi makanan berlebihan. Banyak pasien melaporkan perbaikan pada penyakit maag mereka selama berpuasa.

Untuk mencegah penyakit kambuh, disarankan untuk bijak memilih makanan saat lebaran dan menghindari konsumsi berlebihan, termasuk menghindari makanan yang terlalu asin.

Tetap mengkonsumsi sayur dan buah penting karena dapat mengurangi penyerapan kolesterol di usus halus dan memperlancar buang air besar berkat kandungan seratnya.

Baca Juga: 7 Bakso Paling Nikmat di Sinduro Ponorogo, Cek Lokasinya di Sini

Selain itu, penyakit infeksi juga dapat muncul saat lebaran karena kelelahan dan penurunan daya tahan tubuh akibat beraktivitas, bersilaturahmi, atau berlibur selama libur lebaran.

Dia menekankan pentingnya untuk tetap mengkonsumsi sayur dan buah karena dapat mengurangi penyerapan kolesterol di usus halus dan memperlancar buang air besar berkat kandungan seratnya.

“Di satu sisi saya ingatkan harus tetap mengonsumsi sayur dan buah karena ini bisa mengurangi penyerapan kolesterol di usus halus, selain itu serat dari sayur dan buah ini bisa membuat buang air besar lancar,” katanya.

Menghadapi Risiko Penyakit Infeksi

Baca Juga: Benarkah KLJ Tahap 2 2024 Cair Hari Jumat 12 April 2024?

Selama periode liburan seperti Lebaran, ketika aktivitas meningkat dan rutinitas harian terganggu, risiko penyakit infeksi bisa meningkat. Infeksi saluran pernapasan atas dan demam berdarah memang bisa lebih umum terjadi karena penyebaran virus dan bakteri yang lebih mudah terjadi dalam kerumunan orang.

Selain itu, kelelahan juga dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan risiko terkena infeksi.

Penting untuk menjaga daya tahan tubuh dengan pola hidup sehat, termasuk mengonsumsi makanan bergizi, beristirahat yang cukup, dan tetap aktif secara fisik.

Olahraga atau aktivitas fisik bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Selain itu, menjaga asupan cairan tubuh dengan cukup minum air putih juga sangat penting.

Baca Juga: Bosan Makan Persantanan? Yuk Cobain 8 Sajian Bakso di Sukoharjo, Rasanya Maknyus Sekali Gigit Bikin Nagih

Saat mudik, penting untuk beristirahat yang cukup, menghindari kelelahan berlebihan, dan memperhatikan keselamatan selama perjalanan.

Ari mengingatkan bahwa Lebaran mestinya lebih bebas melakukan olahraga karena tidak berpuasa.

“Lebaran mestinya lebih bebas melakukan olahraga karena tidak berpuasa. jadi kalau banyak keringat bisa langsung konsumsi air, di masa lebaran nanti kebetulan juga libur tapi tetap lakukan olahraga,” kata Ari.

Ari menyarankan untuk melakukan medical check-up jika merasa sulit mengontrol pola makan selama satu hingga dua minggu setelah Lebaran. Hal ini penting untuk memeriksa kadar kolesterol, asam urat, dan gula darah guna menjaga kesehatan dan mencegah masalah kesehatan pasca perayaan Lebaran.

***

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah