Diharapkan Bawa Perspektif Baru, Joe Biden Pilih Seluruh Anggota Tim Media dari Perempuan

30 November 2020, 20:41 WIB
Presiden AS terpilih Joe Biden/ /Janeb13 / Pixabay

PR DEPOK - Setelah menempuh persaingan yang keras melawan Donald Trump dari partai Republik dalam Pemilu Amerika Serikat (AS) 2020, Joe Biden dinyatakan menang sebagai presiden terpilih ke-46 AS.

Setelah dinyatakan menang, Joe Biden kemudian mulai bertugas menjalankan program-program yang telah dirinya dan Kamala Harris rencanakan.

Namun sebelum itu, Joe Biden harus menentukan terlebih dahulu jajaran pemerintahan yang nantinya akan membantunya menyelesaikan masalah-masalah di AS.

Baca Juga: Sang Adik Akui Jaksa Pinangki Biasa Kirim hingga Rp500 Juta untuk Keperluan Rumah Tangga

Salah satu tim yang Joe Biden pilih keanggotaannya dan telah ia umumkan adalah Tim Komunikasi Senior atau Tim Media.

Dalam tim tersebut, seluruh anggota yang dipilih oleh Joe Biden adalah perempuan.

Bukan tanpa alasan keputusan memilih anggota tersebut dilakukan, Joe Biden berharap perwakilan dari perempuan-perempuan tersebut dapat memberikan perspektif baru dan berbeda dalam pemerintahannya.

Baca Juga: Kasus OTG Disebut Akan Bawa Indonesia pada Angka Positif Jutaan, Epidemiolog: Ini Masalah Serius!

"Para komunikator yang berkualitas dan berpengalaman ini membawa perspektif yang berbeda dalam pekerjaan mereka dan tentunya komitmen bersama untuk membangun negara ini kembali dengan lebih baik," kata Joe Biden dalam pernyataannya seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari The Guardian pada Senin, 30 November 2020.

Menurutnya, tim yang ia buat tersebut memiliki tugas besar dan penting yaitu menghubungkan Presiden dengan rakyat Amerika.

"Berkomunikasi secara langsung dan jujur pada rakyat Amerika adalah salah satu tugas terpenting seorang Presiden dan tim ini akan diberi tanggung jawab yang luar biasa untuk menghubungan rayat Amerika ke Gedung Putih," ujarnya menambahkan.

Baca Juga: Cegah Perpecahan Komponen Bangsa, PBNU Imbau Masyarakat Waspadai Provokasi

Diketahui Direktur Komunikasi kampanye di Gedung Putih akan dipimpin oleh Kate Bedingfield dan juru bicara lama partai Demokrat, Jen Psaki akan menjadi sekretaris persnya.

Kemudian, pihak kantor Joe Biden menyampaikan bahwa Joe Biden akan menerima briefing intelijen presiden pertamanya pada Senin dan juga berencana menunjuk seorang wanita sebagai direktur Kantor Manajemen dan Anggarannya.

Menurut seseorang yang akrab dengan proses transisi, presiden dan kepala eksekutif Center for American Progress (sebuah wadah pemikir liberal) yaitu Neera Tanden akan diberi tugas untuk mengawasi pelaksanaan kebijakan Joe Biden.

Baca Juga: Jadi Klaster Covid-19 Terbesar, Ribuan Pekerja Pabrik di Kabupaten Bekasi Akan di Tes Swab Massal

Ketiga perempuan tersebut diketahui merupakan veteran pemerintahan Obama. bedingfield dulunya menjabat sebagai direktur komunikasi untuk Joe Biden saat ia masih menjadi wakil presiden.

Lalu, Psaki dulunya merupakan direktur komunikasi Gedung Putih dan juru bicara di departemen luar negeri.

Serta Tanden dulunya menjabat sebagai penasihat senior untuk sekretaris layanan kesehatan dan manusia, Kathleen Sabelius.

Baca Juga: PA 212 Sebut Jutaan Umat Akan Kawal HRS ke PMJ, Polri: Negara Tidak Boleh Kalah dengan Premanisme

Tak hanya itu, Karine Jean Pierre yang merupakan kepala staf wakil presiden, Kamala Harris akan menjabat sebagai wakil sekretaris pers utama untuk presiden terpilih, Joe Biden.

Karine diketahui merupakan alumni pemerintahan Obama lainnya yang pernah menjabat sebagai direktur politik regional untuk kantor urusan politik Gedung Putih.

Selain itu, Pili Tobar yang merupakan direktur komunikasi koalisi dalam kampanye Joe Biden akan menjadi wakil direktur komunikasi Gedung Putih.

Baca Juga: Terumbu Karang Terancam Rusak karena Pengambilan Lobster, LIPI Sarankan 2 Metode Tangkap Ini

Terdapat beberapa nama perempuan yang lainnya yang diharapkan akan diangkat ke peran senior dalam pemerintahan Joe Biden.

Beberapa diantaranya adalah Cecilia Rouse yang dikabarkan akan menjadi ketua Dewan Penasihat Ekonomi.

Rouse diketahui merupakan seorang ekonom tenaga kerja dari Universitas Princeton.

Baca Juga: BTS, TWICE hingga NCT Raih Penghargaan Daesang, Ini Daftar Lengkap Pemenang Asia Artist Award 2020

Penelitiannya berfokus pada ekonomi pendidikan dan mengatasi ketidaksetaraan kekayaan serta sangat disukai oleh kaum progresif.

Sebelumnya Rouse mejabat sebagai anggota dewan di pemerintahan Obama.

Kemudian, Wally Adeyemo dikabarkan akan menjadi wakil utama Janet Yellen di departemen keuangan, dan beberapa nama wanita lainnya.***

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: The Guardian

Tags

Terkini

Terpopuler