Intip Kehebatan Rudal Hipersonik China, Ahli Sebut Teknologi Luar Biasa yang Menentang Hukum Fisika

22 Oktober 2021, 21:30 WIB
Ilustrasi rudal milik China. /Wikilmages/Pixabay

PR DEPOK – China baru-baru ini dilaporkan telah melakukan uji coba rudal hipersonik yang selama ini terus dikembangkan.

China diklaim melakukan uji coba rudal hipersonik untuk kali kedua, usai sebelumnya dilakukan pada 13 Agustus 2021.

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Daily Star, para ilmuwan menilai bahwa rudal orbital hipersonik China merupakan teknologi luar biasa yang diklaim "menentang hukum fisika".

Baca Juga: Sahabat Rachel Vennya Ungkap Fakta Baru atas Kasus yang Menjerat sang Selebgram: Think Smart

Para ilmuwan berpendapat bahwa terobosan teknologi China tersebut dipasang pada rudal yang membuatnya mampu membawa hulu ledak nuklir ke mana saja di dunia.

Mengenai uji coba rudal hipersonik kedua China ini, sebenarnya baru diketahui awal pekan ini dengan sumber yang dengan cepat mempelajari uji coba kedua itu.

Meskipun China membantah dan mengklaim bahwa hanya menguji satu pesawat ruang angkasa sipil 'damai'.

Namun sejumlah ahli khawatir itu dapat dipersenjatai dengan hulu ledak nuklir dan menghindari pertahanan rudal.

Baca Juga: Soroti Pemindahan Ibu Kota Negara, Hidayat Nur Wahid Sebut Harusnya Tunaikan Janji Kampanye: seperti Tak Impor

Sementara itu, berdasarkan laporan Financial Times, ilmuwan pemerintah bingung dengan kemampuan pesawat ruang angkasa China tersebut.

Pasalnya, mereka mengklaim bahwa tampaknya teknologi China tersebut terlihat menentang hukum fisika.

Bahkan para ilmuwan berpendapat bahwa teknonolgi baru China itu tidak seperti apapun yang dibuat atau dimiliki oleh pemerintah Amerika Serikat (AS).

Baca Juga: Sinopsis Film Death Race: Aksi Jason Statham Mengikuti Balapan yang Mematikan Tayang di Global TV

Terkait uji coba rudal hipersonik tersebut, baik Gedung Putih maupun Departemen Pertahanan AS memang tidak mengomentari lebih jauh, namun berdasarkan informasi yang dihimpun menunjukkan bahwa senjata yang menakutkan itu telah mengejutkan dinas intelijen AS.

Sebagai informasi, rudal hipersonik China dapat membawa senjata nuklir dan mencapai kecepatan hingga 21.000 mph.

Adapun rudal hipersonik tersebut dapat menyerang di manapun di Bumi dan ditembakkan dari luar angkasa dalam hitungan menit.

Baca Juga: Sinopsis The Sentinel, Kisah Agen Rahasia yang Difitnah Lakukan Percobaan Pembunuhan pada Presiden

Tidak hanya itu, rudal hipersonik yang dikembangkan China yang diluncurkan ke luar angkasa dengan roket, mengorbit bumi di bawah momentumnya sendiri dan dapat terbang lima kali lebih cepat dari kecepatan suara.

Meskipun rudal hipersonik lebih lambat dari rudal balistik, namun rudal hipersonik dapat bermanuver dengan mudah dan tidak mengikuti jalur tetap sehingga sangat sulit untuk dilacak.

Sementara itu, Taylor Fravel, pakar kebijakan senjata nuklir China mengatakan bahwa rudal hipersonik yang dipersenjatai dengan hulu ledak nuklir dapat membantu China mengatasi sistem pertahanan rudal anti-balistik AS di Alaska, yang menyerang AS dari selatan.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Daily Star

Tags

Terkini

Terpopuler