PR DEPOK - Seorang mafia Italia berhasil ditemukan setelah 20 tahun menjadi buronan oleh detektif di Spanyol.
Gioacchino Gamino, salah satu mafia Italia yang jadi buronan karena kasus pembunuhan berhasil ditangkap detektif berkat bantuan Google Maps melalui fiturnya Google Street View.
Gamino sempat melarikan diri dari sebuah penjara di Roma pada 2002 silam dan tinggal di Galapagar, sebuah kota di bagian utara dari Madrid, Spanyol.
Baca Juga: Undang Sri Mulyani, Deddy Corbuzier Salfok dengan Jam Tangan 'Murah' Menkeu: Segitunya Gaji Menteri?
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Daily Mail, polisi Italia dengan tidak sengaja melihat wajah Gamino di Google Street View yang berdiri di luar toko kelontong El-Huerto de Manu di Spanyol.
Cerita bermula ketika polisi mendekatinya dan mencocokkan wajahnya dengan apa yang telah mereka temukan di fitur Google Street View.
Menurut keterangan polisi, pria berusia 60 tahun itu sudah berganti nama sebagai Manuel dengan bekerja sebagai koki dan membuka toko buah dan sayur.
Pasalnya, para polisi Italia sebelumnya menemukan daftar nama restoran Cocina de Manu yang ternyata telah ditutup beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Atta Halilintar Sebut Sang Mertua, Anang Hermansyah, Pusing karena Kebanyakan Belanja di Turki
Setelah diperiksa lebih jauh, terdapat juga halaman Facebook yang menampilkan Gamino tengah berpose dengan pakaian putih ala koki dan menu makanan khas Sisilia dengan desain yang mirip dengan ikon film The Godfather.
Gambar Gamino yang terpajang di media sosial itu dapat dikenali oleh detektif berkat bekas luka khas di dagunya.
Kemudian dengan segera polisi Italia menerjunkan pasukan untuk menangkap mafia yang menjadi buronan selama 20 tahun.
Gamino berhasil ditangkap pada 17 Desember tahun lalu dan bingung bagaimana polisi melacaknya.
"Bagaimana Anda menemukan saya? Saya bahkan belum menelepon keluarga saya selama 10 tahun terakhir," mafia itu bertanya kepada polisi setelah penangkapannya.
Gamino sekarang akan dikembalikan ke penjara Italia di mana dia akan menjalani hukuman seumur hidup untuk pembunuhan.
Dia memiliki serangkaian kejahatan di lembar dakwaannya termasuk perdagangan narkoba dan asosiasi mafia.
Gamino merupakn bagian dari klan Stidda dari Agrigento yang memiliki perseteruan sengit dengan saingannya Cosa Nostra di Sisilia, Italia.
Mafia itu pertama kali ditangkap pada 1984 dan diperiksa oleh jaksa anti-mafia terkenal Giovanni Falcone.
Gamino kemudian dinyatakan bersalah membunuh seorang pejalan kaki di Campobello di Licata setelah salah mengira dia sebagai seorang mafioso pada 1989.
Setelah dia didakwa, dia melarikan diri dan ditangkap di Barcelona pada 1998. Kemudian dia diekstradisi kembali ke Italia dan dikirim ke penjara tetapi berhasil melarikan diri lagi pada 2002.
Penangkapan Gamino merupakan puncak dari operasi gabungan selama dua tahun yang dipimpin oleh para detektif di Roma dan Sisilia, Italia.***