Seorang Pekerja Migran Indonesia Positif Terinfeksi Virus Corona di Taiwan

28 Februari 2020, 06:45 WIB
Update virus corona COVID-19 per 15 Februari 2020.* /AFP

PIKIRAN RAKYAT - Seorang pekerja migran asal Indonesia positif terjangkit virus corona di Taiwan.

Virus corona yang berasal dari Wuhan, Tiongkok masih menjadi ketakutan global. Penyakit tersebut selain menewaskan ribuan warga di Tiongkok, epidemi ini sudah menyebar luar ke Eropa dan Timur Tengah.

Berbagai cara dari setiap negara untuk mengatasi penyebaran virus tersebut sudah dilakukan. Termasuk membatasi perjalanan ke luar negeri dan pengecekan secara intensif kepada orang-orang yang baru pulang ke negaranya masing-masing.

Baca Juga: Nadiem Makarim Ajak Startup Maksimalkan Program Kampus Merdeka

Indonesia hingga saat ini belum ditemukan warganya yang dinyatakan positif virus corona.

Meskipun begitu, sebelumnya ada berita mengenai pasien di RSHS Bandung yang diduga terjangkit namun setelah dikonfirmasi itu tidak benar.

Laporan terbaru seorang pekerja migran asal Indonesia dinyatakan positif virus corona di Taiwan.

Baca Juga: Arab Saudi Tangguhkan Pelayanan Umrah Sementara, Kemenag Pantau Terus Jamaah di Bandara

Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara Kepala Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia membenarkan hal tersebut.

"Betul ada PMI (pekerja migran Indonesia red) kita. Sekarang sudah dalam pengawasan karantina Taiwan," kata Didi Sumedi.

Berkat kasus itu, KDEI mengeluarkan imbauan kepada warga negara Indonesia di Taiwan ahar segera memeriksakan diri ke rumah sakit terdekat apabila mengalami gangguan pernapasan, batuk, demam, dan sesak napas.

Baca Juga: Konflik Agama di India Terus Berlangsung, Mohammad Zubair Terluka di Kepala Akibat Serangan Massal

"Segera melapor atau mengajak sesama WNI yang diduga mengalami gejala-gejala tersebut," kata Didi.

KDEI juga telah meminta WNI di Taiwan tidak melakukan aktivitas yang hadiri lebih dari 10 orang.

Paguyuban WNI atau organisasi keagamaan yang beranggotakan WNI juga dimbau tidak mengadakan kegiatan massal sementara waktu.

Baca Juga: 4 Penanganan Pertama Perbaiki Motor Pascaterendam Banjir

"Kurangi frekuensi berpergian ke tempat umum dan jauhi pusat keramaian," ujar Didi.

Di samping itu, Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Taiwan (MHW) merilis rekam jejak seorang pekerja asal Indonesia berinisial TL pada 16-19 Februari 2020.

Rekam jejak itu meilputi perjalanan yang dilakukan oleh si penderita pada peride tersbeut degan menggunakan taksi, bus kota, da kereta metro lengkap dengan jam dan nomor polisi kendaraan dan nomor perjalanan.

Baca Juga: Kemenag Akan Hapus ‘Khilafah’ dan ‘Jihad’ dalam Kurikulum Agama Madrasah, Simak Faktanya

Pekerja migran asal Indonesia tersebut merupakan orang ke-32 di Taiwan yang dinyatakan positif virus corona. Dari 32 kasus, satu di antaranya meninggal dunia.

Jumlah pekerja migran asal Indonesia diperkirakan mencapai angka 290 ribu orang yang tersebar di berbagai kota dan kabupaten di Taiwan.***

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Permenpan RB

Tags

Terkini

Terpopuler