11 Hamster Positif Covid-19 di Hong Kong, Pemilik Peliharaan Kini Dilarang Mencium Hewan

19 Januari 2022, 20:40 WIB
Ilustrasi hamster. /Pexels

PR DEPOK - Hong Kong telah memberikan perintah pada 18 Januari 2022 untuk memusnahkan 2.000 hamster di 34 toko hewan peliharaan dan fasilitas penyimpanan.

Hal ini menyusul pecahnya klaster baru kasus Covid-19 yang ditelusuri ke toko hewan peliharaan, serta bukti kemungkinan penularan pertama dari hewan ke manusia, berdasarkan laporan South China Morning Post.

Akibatnya, pemilik hewan peliharaan telah diperingatkan untuk tidak mencium hewan.

Baca Juga: Peruntungan Shio Ayam, Shio Anjing, dan Shio Babi 20 Januari 2022: Sikap Independen Harus Diubah untuk Hal Ini

Mengutip dari Mothership, sebanyak 11 hamster dinyatakan positif awal Covid-19 setelah dilakukan ratusan tes pada hewan.

Sementara hewan lain termasuk kelinci dan chinchilla, sejauh ini mereka dinyatakan negatif.

Di sisi lain, merebaknya kasus varian Delta pada manusia terkait dengan pekerja toko, seorang pramuniaga berusia 23 tahun, yang pada 16 Januari 2022 menjadi kasus Delta pertama di Hong Kong dalam lebih dari tiga bulan, menurut laporan SCMP.

Baca Juga: Hati-hati, 4 Zodiak Ini Dikenal Paling Manipulatif, Salah Satunya Scorpio

Pengiriman hewan telah tiba di Hong Kong dari Belanda pada 22 Desember dan mereka dipindahkan ke gudang Little Boss di Tai Po.

Pengiriman kedua tiba pada 7 Januari. Siapa pun yang membeli hamster setelah 22 Desember 2021 disarankan untuk menyerahkannya kepada pihak berwenang untuk dimusnahkan, yang akan dilakukan secara manusiawi.

Warga diimbau untuk tidak meninggalkan hamster mereka di jalanan hanya karena mereka tidak menginginkannya lagi.

Baca Juga: Ungkap Lika-liku Jadi Aktris, Yati Surachman Rela Makan di Tempat Sampah: Harus Jujur! Jangan Dewakan Uang

Hotline Covid-19 untuk menjawab pertanyaan terkait hamster juga sedang disiapkan.

Tindakan yang diambil setelah infeksi toko hewan peliharaan terdeteksi

Dua orang yang terkait dengan toko hewan peliharaan Little Boss dipastikan terinfeksi, dan satu lagi terdaftar sebagai tersangka kasus, dalam apa yang dianggap sebagai masalah ganda karena varian Delta dan Omicron sekarang berada di Hong Kong pada waktu yang sama.

Sebanyak 150 pelanggan yang telah mengunjungi toko hewan peliharaan Little Boss di Causeway Bay sejak 7 Januari telah diperintahkan untuk masuk karantina.

Baca Juga: Usai Doddy Sudrajat Gagal, Mayang dan Chika Ngotot Ingin Kembali Bawa Gala Sky Minggu Depan?

Pendekatan China daratan Hong Kong terhadap Covid-19

Hong Kong yang dikuasai China sejak itu melanjutkan dengan menekan hamster, menurut laporan Reuters.

Kota ini mengikuti pendekatan tanpa toleransi daratan terhadap Covid-19.

Sekarang ada puluhan kasus baru pada manusia di Hong Kong pada 2022.

Ribuan orang telah dikirim ke fasilitas karantina darurat pemerintah.

Kasingnya sebagian besar adalah varietas Omicron baru.

Tidak ada bukti hewan peliharaan menyebarkan Covid-19

Tindakan pihak berwenang untuk memusnahkan hamster tampak sangat kontras dengan pesan keseluruhan.

Menteri Kesehatan Hong Kong Sophia Chan menekankan pada konferensi pers bahwa tidak ada bukti hewan peliharaan dapat menularkan penyakit ini ke manusia.

Namun, pihak berwenang bertindak dengan hati-hati untuk melarang impor dan penjualan hewan pengerat hewan peliharaan.

Pihak berwenang juga mendesak orang-orangnya untuk mencuci tangan setelah menyentuh hewan dan menyimpannya di rumah daripada membawanya keluar.***

Editor: Imas Solihah

Sumber: Mothership

Tags

Terkini

Terpopuler