PIKIRAN RAKYAT - Sejumlah negara saat ini tengah merayakan karantina wilayah atau lockdown dan nampaknya kesempatan itu dimanfaatkan oleh sejumlah hewan untuk turut menguasai jalanan kota.
Di Turki yang kini sedang menerapkan lockdown, dikabarkan ratusan domba tertangkap kamera sedang menguasai salah satu jalanan di Kota Samsun, Turki pada Sabtu, 2 Mei 2020 malam.
Dilansir New York Post, rekaman yang menunjukkan segerombolan domba yang memenuhi jalanan kota ini diunggah ulang oleh Ragip Soylu seorang reporter yang berbasis di Turki di media lokal ke Twitter pribadinya @ragipsoylu.
Baca Juga: Kota Depok Bentuk Tim Pemulasaran Jenazah COVID-19, Biaya Pemakaman Dipastikan Gratis
Video yang diunggah pada Minggu 3 Mei 2020 malam ini telah ditonton oleh lebih dari 3,1 juta pengguna Twitter.
“Kawanan domba menyerbu kota Samsun Turki tadi malam selama karantina wilayah akibat virus corona,” kata Ragip Soylu dalam unggahannya.
Dalam video tersebut mayoritas domba terlihat bergerak di jalan dengan kecepatan yang bervariasi. Namun, beberapa domba terlihat sedang menyantap rumput di sekitar kawasan kota tersebut.
Unggahan Ragip Soylu yang menunjukkan kawanan domba memenuhi jalanan di Kota Samsun, Turki, sontak mendapatkan berbagai macam komentar.
Baca Juga: 1,5 Juta Muslim Uighur Tiongkok Dilaporkan Tidak Bisa Rayakan Ramadhan
Salah satunya dari akun Twitter bernama @lakin1013, mengatakan bahwa menurutnya domba yang ada dalam video tersebut bukan hanya sekadar kawanan.
"Apakah itu kawanan? Saya pikir kawanan domba adalah angka yang mudah dihitung. Ini terlihat seperti banjir domba," ujar akun tersebut.
Seorang akun Twitter bernama @heroglu001 mengatakan, "Mereka bukan binatang liar. Mereka memiliki nilai ekonomi, yang tentunya dimiliki orang. Dan tampaknya mereka menemukan jalan keluar," tulis seorang netizen.
Terakhir seorang akun Twitter bernama @IMTLHite, menyinggung soal imbauan World Health Organization (WHO) untuk mengenakan masker.
"Lihatlah semua domba itu, tidak ada satupun yang menggunakan masker," ucapnya.
Baca Juga: UPDATE Corona di Depok 4 Mei 2020: Kasus PDP Terus Meningkat Tembus 1241
Hari ini, Turki telah mencatat lebih dari 126.045 kasus virus corona dengan 3.397 orang telah meninggal dan 63.151 dinyatakan sembuh, menurut menteri kesehatan negara itu, Fahrettin Koca.
Secara global, Turki menempati urutan kedelapan dalam kasus yang dikonfirmasi, menurut Johns Hopkins University, tetapi para ahli percaya penghitungan di seluruh dunia lebih tinggi dari yang dilaporkan.***