Putin Sebut Dunia Tengah Hadapi Dekade Paling Berbahaya Sejak Perang Dunia II

28 Oktober 2022, 11:03 WIB
Putin ingatkan masyarakat dunia bahwa saat ini tengah hadapi dekade paling berbahaya sejak Perang Dunia II // Thibault Camus/REUTERS

PR DEPOK- Baru-baru ini Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan kepada publik bahwa dunia tengah menghadapi dekade paling berbahaya sejak Perang Dunia Kedua.

Di mana saat elit Barat berencana berjuang untuk mencegah runtuhnya dominasi global Amerika Serikat dan sekutunya.

Menurut Putin pihak Barat adalah penghasut paling berbahaya, berdarah kotor, dan yang paling suka menabur kekacauan di seluruh dunia.

Baca Juga: Mengenal 3 Tokoh Perempuan Penting di Balik Hari Sumpah Pemuda

Oleh karena itu Putin mengaku tidak menyesal tentang yang disebut sebagai invasi atau operasi khusus ke Ukraina pada 24 Februari lalu.

"Periode sejarah dominasi Barat yang tak terbagi atas urusan dunia akan segera berakhir," ujar Putin saat sedang berpidato di Valdai Discussion Club, pada 28 Oktober 2022, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters.

"Kami berdiri di perbatasan sejarah. Di depan mungkin adalah dekade paling berbahaya, tidak dapat diprediksi sejak akhir Perang Dunia Kedua," sambungnya.

Baca Juga: 3 Tanda BSU 2022 Tahap 6 dan 7 akan Segera Cair ke Rekening

Lebih lanjut, Mantan mata-mata KGB berusia 70 tahun itu kemudian menyalahkan Barat karena sering memicu ketegangan nuklir baru-baru ini antara Rusia dengan Ukraina.

Sementara itu, Putin juga mengulang pernyataan bahwa Ukraina dapat meledakkan 'bom kotor' yang dicampur dengan bahan radioaktif untuk menjebak Moskow.

Pernyataan itu dikeluarkan Putin untuk menyinggung klaim Ukraina yang menyebutkan bahwa Rusia melakukan penyerangan lewat 'bom kotor' ke negaranya.

Baca Juga: Cara Cek BSU Tahap 7 Lewat Aplikasi PosPay untuk Cairkan Uang Tunai Rp600.000 di Kantor Pos

"Kami tidak perlu melakukan itu. Tidak ada gunanya melakukan itu," tegas Putin.

Lalu saat ditanya mengenai potensi perang nuklir di Ukraina, Putin menjelaskan kembali secara tegas bahwa perang nuklir akan ada selama senjata nuklir di Ukraina masih ada.

Di sisi lain, Putin mengaku tidak memiliki keinginan untuk menggantikan posisi Nikita Khrushchev, Pemimpin Soviet dahulu bersama John F. Kennedy membawa dunia masuk ke Perang Dunia dimana perang Nuklir terjadi.

Baca Juga: 4 Kategori Seleksi PPPK 2022, Honorer Ini Bisa Langsung Diangkat Jadi ASN

"Tidak mungkin. Saya tidak bisa membayangkan diri saya dalam perang Khrushchev," jelasnya.***

Editor: Tuti Riyanti

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler