Bukan di Rumah Trump, Dokumen Rahasia Ditemukan di Kediaman Joe Biden

13 Januari 2023, 12:26 WIB
Presiden Amerika Serikat, Joe Biden. /JONATHAN ERNST/REUTERS

PR DEPOK - Merrick Garland Jaksa Agung Amerika Serikat perintahkan seorang jaksa, untuk menyelidiki Presiden Joe Biden atas cara menangani dokumen pemerintahan.

Itu dilakukan setelah seorang pengacara kantor presiden AS di gedung putih mengungkapkan, tim hukum Biden telah menemukan dokumen rahasia di rumah pribadinya di Delaware.

Gedung putih mengungkapkan temuan atas dokumen rahasia tersebut, di kantor sebuah lembaga di Washington.

Gedung putih mengatakan, dokumen itu berasal dari masa jabatan Biden sebagai wakil Presiden.

Baca Juga: Pertama Kali Sejak Pertemuan Joe Biden dan Xi Jinping di KTT Bali, AS Kunjungi China Bahas Taiwan

Garland mengatakan Robert Hur mantan jaksa Maryland akan bertugas menjadi jaksa khusus untuk kasus tersebut.

Terkadang dilakukannya penunjukkan Jaksa khusus tersebut, untuk menyelidiki kasus-kasus yang sensitif secara politis.

Jaksa seperti itu memegang tanggung jawab intervensi, dari pimpinan Departemen Kehakiman, termasuk Garland yang ditunjuk sebagai jaksa Agung AS oleh Biden.

Saat itu Garland pernah melakukan hal serupa menunjuk Jack Smith, pada bulan November untuk melakukan pengawalan penyelidikan Departemen Kehakiman terhadap Donald Trump.

Baca Juga: Cek Bansos DTKS Kemensos 2023 Online Lewat HP, PKH dan BPNT Segera Cair

Kasus itu adalah penanganan dokumen rahasia, dan rencana untuk membatalkan hasil pemilihan presiden (pilpres) 2020.

Trump kalah atas suara Biden, bulan November mengumumkan akan mencalonkan diri dalam pilpres 2024.

Biden diprediksi akan mengumumkan pencalonan dirinya untuk menjadi presiden dalam beberapa bulan kedepan.

Temuan dokumen itu menciptakan kekhawatiran pada dirinya. 

Baca Juga: Mantan Eksekutif Perusahaan Donald Trump Dijatuhi Hukuman 5 Bulan Penjara atas Tuduhan Penipuan Pajak

“Semua hal itu segera, sebelum melakukan pembacaan pernyataan tertulis di Gedung Putih, kata Biden dari Gedung Putih pada pers," katanya.

“Seperti yang saya sampaikan orang-orang tahu saya menganggap serius dokumen rahasia, materi rahasia. Saya juga mengatakan kami sedang bekerja sama sepenuhnya dengan Departemen Kehakiman,” ucapnya lagi.

Biden mengatakan tim hukumnya telah menemukan dokumen bertanda rahasia, di ruang penyimpanan dan lemari arsip di perpustakaan pribadinya.

Penasihat hukum Presiden Biden, Richard Sauber mengatakan, pernyataan bahwa materi rahasia ditemukan dalam laci terkunci.

Baca Juga: Kim Jong Un Dilaporkan Eksekusi Mantan Menteri yang Berperan Penting atas Pertemuannya dengan Trump

Saat itu, mereka sedang mengemasi arsip di kantor Penn Biden Center for Diplomacy and Global Engagement lembaga kajian pada Universitas Pennsylvania.

Lalu segera mengontak pengurus Arsip Nasional AS yang bertanggung jawab, atas pemeliharaan dokumen pemerintah untuk menyerahkan temuan.

Biden sempat mengatakan bahwa dirinya tidak mengetahui isinya.

Bideng mengatakan pengurus yang menangani dokumen rahasia benar-benar tidak bertanggung jawab.***

Editor: Rahmi Nurfajriani

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler