Prancis Pasang Badan hingga Rencanakan Serangan kepada Tentara Niger yang Lakukan Kudeta

31 Juli 2023, 17:48 WIB
Prancis mengutuk aksi kudeta yang dilakukan tentara Niger terhadap pemerintahan Mohamed Bazoum. /Tangkap layar Instagram @military_france

PR DEPOK - Prancis sebagai negara sekutu Niger, mengutuk aksi kudeta yang dilakukan terhadap pemerintahan Mohamed Bazoum. Diketahui, kudeta Niger dilakukan oleh jendral militer bernama Abdourahmane Tiane beserta jajarannya, Pada Rabu, 26 Juli 2023.

 

Tentara Niger telah menahan Presiden Mohamed Bazoum selama hampir seminggu. Buntut kudeta tersebut, Prancis siap pasang badan membela kebebasan Bazoum.

Prancis sebagai negara sekutu, sudah melakukan sanksi kepada tentara Niger yang melakukan kudeta. Langkah yang diambil seperti berhenti mengirimkan bantuan keuangan untuk pembangunan.

Sementara itu, tentara Niger menjelaskan Prancis telah mengancam akan menyerang jika Mohamed Bazoum tidak dibebaskan dalam waktu dekat.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Kuliner Bakso di Bekasi Dengan Rating Tertinggi, Tiga Diantaranya Dekat Stasiun

Sejumlah tentara Niger yang disebut sebagai Junta Militer menjelaskan penahan Presiden Mohamed Bazoum akan mengakibatkan pertumpahan darah.

Dalam hal ini, Presiden Prancis Emmanuel Marcon sudah buka suara soal kudeta yang dilakukan oleh tentara Niger.

Menurutnya, Prancis akan memberikan bantuan untuk membebaskan Presiden Mohamed Bazoum dari tahanan istana kepresidenan.

"Tindakan cepat dan tanpa kompromi " kata Emmanuel Macron, dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari Reuters.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Seblak Paling Enak di Cikarang, Dijamin Pedas Mantap

Junta Militer mengungkapkan pemerintah Niger telah memberikan sepenuhnya kuasa terhadap Prancis, agar bisa membebaskan Presiden Mohamed Bazoum.

Kecaman tidak hanya dilakukan Prancis. Dilaporkan 15 negara di Afrika Barat yang disebut sebagai ECOWAS memberikan waktu satu minggu dari sekarang untuk tentara Niger.

Dalam seminggu, tentara Niger harus membebaskan Presiden Mohamed Bazoum. Jika militer melanggar ketentuan, maka negara yang tergabung di ECOWAS akan melakukan penyerangan di bid keamanan.

ECOWAS turut melakukan sanksi kepada Niger, dengan memutuskan transaksi komersial dan keuangan.

Baca Juga: 5 Tempat Makan Soto Paling Laris di Cikarang, Dijamin Enak Baanget

Sanksi yang dilakukan sejumlah negara dianggap tepat oleh ECOWAS. Pasalnya, Niger sangat bergantung dengan bantuan negara sekutunya yang berada di barat maupun Afrika.***

Editor: Tesya Imanisa

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler