PR DEPOK – Covid-19 atau virus corona hingga saat ini masih melanda sebagian wilayah dunia.
Covid-19 merupakan salah satu virus yang dapat menular lewat udara.
Sejak diduga pertama kali ditemukan di Kota Wuhan, Tiongkok pada akhir tahun 2019 silam, jumlah kasus positif virus corona di dunia terus mengalami peningkatan.
Baca Juga: Kasus Virus Corona Kian Meningkat, Tim Ahli Covid-19: Akibat Tuntutan Ekonomi dan Pelonggaran PSBB
Berdasarkan laporan terbaru yang dikutip oleh pikiranrakyat-depok.com dari Kantor Berita Antara Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Sertikat (AS) telah meminta otoritas negara-negara bagian untuk mempersiapkan diri membagikan vaksin potensial antivirus Covid-19 kepada kelompok-kelompok sangat rentan.
Dalam laporan itu disebutkan pembagian vaksin tersebut akan dilakukan pada akhir Oktober tahun ini.
Penentuan waktu menyangkut ketersediaan vaksin menjadi kepentingan politik ketika Presiden Amerika Serikat Donald Trump berupaya terpilih kembali pada November mendatang.
Baca Juga: Polisi: Tersangka TRF Sempat ke Thailand untuk Belajar Bikin Pesta Seksual Sesama Jenis
Pemerintahan Donald Trump telah menjanjikan dana federal senilai miliaran dollar AS bagi pengembangan vaksin untuk mecegah Covid-19 yang telah menewaskan lebih dari 180.000 orang di negeri paman sam itu.
"Untuk tujuan perencanaan awal, CDC telah menyampaikan asumsi perencanaan tertentu bagi negara-negara bagian saat mereka mengerjakan rencana spesifik negara bagian untuk pendistribusian vaksin, termasuk kemungkinan mendapatkan vaksin dalam jumlah terbatas pada Bulan Oktober dan November," kata seorang Juru Bicara CDC.
Sementara itu, laporan dari The New York Times sebelumnya menyebutkan bahwa CDC telah menghubungi pejabat di 50 negara bagian dan lima kota besar untuk menyampaikan informasi terkait perencanaan tersebut.
Baca Juga: BMKG: Waspada Hujan Disertai Angin dan Petir Landa Sebagian Jawa Barat pada Kamis, 3 September 2020
Pakar terkemuka AS untuk penyakit menular Anthony Fauci sebelumnya mengatakan bahwa November atau Desember diperkirakan sudah terdapat data klinis yang mencukupi guna memastikan keamanan dan keefektifan vaksin.
Dirinya melanjutkan perkiraan itu didasarkan pada tingkat pendaftaran pasien dalam uji coba vaksin Covid-19 yang tengah berlangsung.***