PR DEPOK - Serangan Israel terhadap sebuah mobil di Lebanon Selatan menewaskan tiga anak dan seorang nenek pada Minggu, 5 November 2023, tutur anggota parlemen Hizbullah dari wilayah tersebut.
Anggota parlemen Hassan Fadlallah menyebut serangan itu harus dibayar oleh Israel.
Hassan Fadlallah menuturkan tiga anak tersebut adalah anak perempuan berusia 8 tahun dan 14 tahun.
Sedangkan ibu mereka terluka akibat serangan Israel yang menghantam mobil saat kendaraan sedang melaju di antara desa Aynata dan Aitaroun dekat perbatasan Israel.
Baca Juga: Ramalan Shio Tikus, Kerbau, Macan Senin, 6 November 2023: Evaluasi Tujuan, Hindari Tindakan Impulsif
"Musuh akan menanggung akibat atas kejahatannya terhadap warga sipil," tutur Fadlallah.
Diketahui, Hizbullah yang didukung Iran sudah mulai terlibat baku hantam dengan Israel sejak 7 Oktober 2023.
Sementara itu beralih pada kabar Netanyahu yang telah menolak gencatan senjata di Gaza dengan dalih sampai sandera dibebaskan.
"Tidak ada gencatan senjata tanpa kembalinya para sandera," kata Netanyahu.
Baca Juga: 8 Rekomendasi Rumah Makan Ramah Keluarga di Pemalang: Intip Lokasi, Jam Buka, dan Ratingnya
Ungkapnya Netanyahu akan terus melanjutkannya sampai kami mengalahkan mereka, kami tidak punya alternatif lain.
Hal yang perlu diketahui di jalur Gaza pejabat kesehatan Gaza menuturkan pada hari Minggu kemarin 5 November 2023 lebih dari 9.770 warga Palestina tewas dalam perang Israel dan Palestina.***