PR DEPOK – Pada beberapa minggu lalu gerakan Houthi Yaman melakukan pembajakan pada beberapa kapal yang diduga miliki Israel. Penyerangan kapal oleh kelompok Houthi ini mulai terjadi setelah Israel memulai konfliknya dengan Hamas pada 7 Oktober 2023.
Dilaporkan jika kelompok tersebut sempat menyerang kapal perang Amerika Serikat dan beberapa kapal komersial lainnya. Informasi tersebut berasal dari Pentagon.
Kini kelompok Houthi Yaman ini dilaporkan akan beraksi kembali. Kelompok tersebut mulai menargetkan kapal Israel.
Kapal Milik Israel jadi Target
Baca Juga: 7 Tempat Makan Tengkleng Enak dan Rating Tertinggi di Solo, Rasanya Bikin Pengen Nambah
Kelompok Houthi menyebutkan bahwa dua kapal Israel menjadi target serangan mereka dengan menggunakan drone dan misil. Sebelum melakukan penyerangan menurut pembicara kelompok Houthi bahwa mereka telah memberikan peringatan.
Namun kedua kapal yang memiliki nama Unity Explorer dan Number Nine menghiraukan peringatan dari kelompok Houthi dan melakukan serangan.
Tidak hanya itu saja menurut Ambrey dari perusahaan keamanan maritime asal Inggris, menyebutkan bahwa sekumpulan kapal pengangkut juga telah diserang setidaknya oleh dua drone saat berlayar di laut merah.
Lalu kapal container dilaporkan juga mengalami kerusakan parah akibat serangan drone yang berjarak 101 kilometer dari bagian utara Yaman.
Baca Juga: Bansos PKH hingga BLT El Nino Cair Desember 2023, Cek Daftar Nama Penerima Lewat HP
Pentagon juga menyebutkan bahwa kapal perang mereka dan juga puluhan kapal komersial telah diserang di sekitar laut merah. Hal tersebut menandakan adanya potensi eskalasi dari konflik antara Hamas dan Israel yang dimulai pada 7 Oktober 2023.
“Kami mengetahui adanya laporan mengenai serangan terhadap USS Carney dan kapal komersial di Laut Merah dan akan memberikan informasi jika sudah tersedia,” Kata Pentagon, dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Aljaazera.
Kapal USS Carney adalah jenis kapal penghancur dan hingga saat ini Pentagon belum mengetahui darimana serangan berasal, namun lokasi kapal tersebut diserang berada di Laut Merah.
Disaat gencatan senjata sudah berakhir, kelompok Houthi mulai melakukan penyerangan menggunakan drone disaat Israel membom Gaza.
Baca Juga: Gunung Anak Krakatau Kembali Erupsi, Semburan Abu Capai 2000 Meter
Pada bulan lalu kelompok Houthi menjadi pembicaraan disaat Hamas dan Israel berperang, dimana mereka mulai menargetkan kapal pengangkut yang memiliki hubungan dengan Israel dan video penyerangan kapal tersebut disebar melalui internet.***