Sebanyak 826 Tanaman Ganja Ditemukan Tumbuh di Area Perkantoran

- 21 Januari 2021, 17:15 WIB
  Ilustrasi ganja.
Ilustrasi ganja. /Jeff W/unsplash

PR DEPOK – Sebanyak 826 tanaman ganja ditemukan di area gedung perkantoran terkemuka Bank of England.

Penemuan ratusan tanaman ganja itu, menyusul banyaknya keluhan dari masyarakat lantaran mencium bau ganja yang menyengat di distrik area perkantoran Bank of England.

Kepolisian Kota London menyebut bahwa penemuan awal 'pabrik ganja' itu pada Rabu, 13 Januari 2021 sore dan esok harinya pihak berwenang memperoleh perintah untuk memasuki area tersebut.

Baca Juga: Respons Pernyataan Pandji, Husin Shihab Sebut-sebut Kelompok Kontroversial Suriah

''Penemuan awal dilakukan sore hari, Rabu, 13 Januari, menyusul laporan tentang bau ganja yang kuat, dan surat perintah diperoleh untuk memasuki lokasi pada Kamis 14 Januari," ujar petugas kepolisian sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Standard pada Kamis, 21 Januari 2021.

Usai mendapat perintah memasuki lokasi dan menemukan ratusan ganja tumbuh di area itu, pihak kepolisian segera memusnahkan selurunya.

"Sebuah 'pabrik ganja'. Sebanyak 826 tanaman telah dibongkar dan dihancurkan oleh petugas dari kepolisian Kota London".

Baca Juga: Soroti Kasus Chat Mesum Habib Rizieq, Teddy Gusnaidi Singgung Nama Gisel, Kenapa?

Pihak kepolisian menyebut bahwa penemuan ini adalah penemuan besar pertama di Kota London.

Selain itu, mereka juga menyebut tidak adanya aktivitas pegawai di sekitaran lokasi menyebabkan gedung kosong dan membuat orang memanfaatkan area tersebut bahkan untuk tindakan kejahatan.

Untuk diketahui aktivitas pegawai di kawasan itu dihentikan selama pandemi lantaran kebijakan 'lockdown' oleh Pemerintah Inggris.

Baca Juga: Sinyal SOS Muncul di Pulau Laki dalam Google Maps, Polisi dan Basarnas Angkat Bicara

''Boleh dikatakan ini merupakan pabrik ganja terbesar pertama di Kota London. Tidak diragukan lagi, ganja ini ditanam karena aktivitas pegawai di sana dihentikan selama pandrmi yang mungkin muncul tindakan kejahatan seperti ini," ujar juru bicara kepolisian Inggris.

Hal itu juga dibenarkan oleh Inspektur Detektif Sementara yang memimpin penyelidikan, Andy Spooner.

“Ini adalah pabrik ganja pertama di Kota, tidak diragukan lagi didirikan untuk menanggapi lebih sedikit orang yang keluar selama pandemi yang mungkin telah memperhatikan aktivitas yang tidak biasa," ujarnya.

Baca Juga: Sinopsis Film Triple 9, Aksi Sekelompok Penjahat Mencuri Dokumen Rahasia Bos Mafia Rusia

Meski demikian, Andy Spooner menyebut bahwa penemuan ini menunjukan bahwa Kepolisian Kota London selalu mengawasi dan menangani setiap kejahatan yang terjadi.

"Namun, ini menunjukkan bahwa Kepolisian Kota London terus secara aktif mengawasi Square Mile, menangani kejahatan apa pun yang dilakukan di sini," kata dia.

Untuk diketahui, selama penyelidikan berlangsung pihak kepolisian berhasil meringkus dan mengamankan dua orang yang terlibat atas kasus tersebut.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Standard


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x