PR DEPOK – Menyusul serangan yang dilancarkan Israel terhadap Palestina, masyarakat Irak menggelar aksi protes mengecam pengeboman oleh Israel terhadap Palestina, yang dipimpin oleh ulama Syiah berpengaruh Moqtada al-Sadr.
Bersama pemimpin paramiliter lainnya, Moqtada al-Sadr menggelar aksi protes dengan membakar bendera Israel dan Amerika, serta memberi dukungan kepada Palestina.
Tidak hanya itu, ribuan pengunjuk rasa di Irak meneriakkan slogan anti Israel dan membawa spanduk bertuliskan "Matilah Israel, matilah Amerika".
Baca Juga: Babak Baru Kasus Rapid Antigen Bekas, Erick Thohir Pecat Seluruh Direksi Kimia Farma
Sebaliknya, pengunjuk rasa Irak mengibarkan bendera Palestina sebagai bentuk dukungan.
Moqtada al-Sadr diketahui memiliki jutaan pengikut di Irak dan mengendalikan sebagian besar kelompok paramiliter.
Terkait konflik dengan Israel, ia menjanjikan dukungannya untuk kelompok Palestina di Gaza.
Sadr dan kelompok dukungan Iran menganggap Israel dan Amerika Serikat musuh, serta menentang keras kemungkinan pemulihan diplomatik dengan Israel, seperti yang telah dilakukan oleh dua negara Teluk Arab.