Network
PR DEPOK - Donald Trump dikabarkan marah besar kepada Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden.
Tak cuma marah, Donald Trump mengklaim bahwa Joe Biden akan membawa negeri Paman Sam ke neraka.
Kemarahan Donald Trump itu bermula saat sebuah video yang dirilis OAN mengungkap Joe Biden membawa lembar contekan anti-kebijakannya saat jumpa pers di Inggris.
Untuk diketahui, pada video yang dirilis itu memperlihatkan Joe Biden membaca "Poin-poin Pembicaraan Departemen Kehakiman".
Setelah video itu dirilis, Donald Trump sontak mengungkapkan kecaman bernada kemarahan kepada Joe Biden pada Jumat, 19 Juni 2021.
"Ada yang bisa percaya ini? Tidak heran negara kita akan masuk neraka!" bunyi unggahan Donald Trump di Telegram seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Far News Agency.
Video yang dirlis itu mengungkapkan flashcard Joe Biden yang menyatakan Donald Trump telah "menyalahgunakan kekuasaan", "Sekarang kita harus membersihkannya" dan "DOJ Trump di luar kendali".
Tokoh-tokoh konservatif segera mengecam Joe Biden, bukan hanya karena menggunakan flashcard di mesin press.
Akan tetapi juga karena mengkritik kebijakan Donald Trump dan bagaimana dia diduga perlu flashcard untuk mengingatkannya bahwa ia menganggap semuanya adalah kesalahan Donald Trump.
Ini bukan pertama kalinya Joe Biden tertangkap menggunakan flashcard. Ia juga pernah menggunakan selama konfrensi pers saat pertama kali menjabat presiden AS pada bulan Maret dan pada pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Jenewa.
Diketahui bersama, hubungan Donald Trump dan Joe Biden memang tidak harmonis sejak Pemilihan Presiden (Pilpres) AS 2020 silam.
Pada gelaran itu, Donald Trump menuding Joe Biden melakukan kecurangan sehingga bisa mengalahkannya untuk menjadi presiden baru AS.
Donald Trump juga sebelumnya sempat mengklaim bahwa Joe Biden lebih buruk dari dirinya sebagai presiden AS. Pasalnya, ia menilai pria berusia 78 tahun itu membuat AS semakin terpuruk dengan kebijakan-kebijakan yang diterapkan.***
