Serang Balik, AS Klaim Serangannya Tewaskan Dua Target ISIS-K

- 29 Agustus 2021, 16:59 WIB
Ilustrasi bendera Amerika Serikat (AS).
Ilustrasi bendera Amerika Serikat (AS). /Pixabay/oohhsnap.

Namun, Sekretaris Pers Pentagon John Kirby mengungkapkan bahwa penilaian mereka berubah setelah mendapatkan lebih banyak detail dan informasi.

"Karena penilaian dan informasi mengalir dari waktu ke waktu, kami dapat mengenali bahwa yang lain juga tewas dan satu terluka," ujarnya.

 

Baca Juga: Sebut Jokowi 3 Periode Harga Mati, Arief Poyuono: Indonesia Sangat Butuh Jokowi untuk Selamatkan Pandemi

Ketika ditanya apakah serangan itu merupakan bagian dari upaya anti-terorisme yang sedang berlangsung atau tindakan pembalasan atas insiden pemboman bunuh diri, Kirby mengakui itu bisa saja keduanya.

"Kami memiliki kemampuan untuk melakukan aksi kontra-terorisme yang luar biasa," katanya menjelaskan.

Tim keamanan nasional Presiden Joe Biden telah memperingatkannya serangan teroris di bandara Kabul besar kemungkinan karena AS melanjutkan operasi militernya untuk mengevakuasi orang Amerika dan sekutu Afghanistan.

 

Baca Juga: Adik Benny Tjokro Jadi Tersangka Baru Kasus Asabri, Herman: Kenapa yang Rampok Uang Negara Ini Lagi Orangnya?

John Kirby mengklaim bahwa sementara ISIS-K telah kehilangan beberapa kemampuan untuk merencanakan dan melakukan misi setelah serangan AS, ancaman keamanan tetap saja perlu diwaspadai.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: The Hill


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah