Normalisasi Hubungan Diplomatik, Turki akan Serahkan 15 Pemimpin Ikhwanul Muslimin ke Mesir

- 2 September 2021, 15:34 WIB
Turki kabarnya akan menyerahkan 15 pemimpin Ikhwanul Muslimin ke Mesir menyusul normalisasi hubungan diplomatik kedua negara.
Turki kabarnya akan menyerahkan 15 pemimpin Ikhwanul Muslimin ke Mesir menyusul normalisasi hubungan diplomatik kedua negara. /Pixabay.

Berdasarkan kabar yang dihimpun, kunjungan Wamenlu Mesir tersebut menyusul adanya undangan dari Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Turki.

"Delegasi kami akan mengadakan pembicaraan eksplorasi putaran kedua antara Mesir dan Turki," bunyi pernyataan Kementerian Luar Negeri Mesir.

Dikatakan, dalam kunjungan itu diharapkan dapat membahas hubungan bilateral antara kedua belah pihak, serta sejumlah permasalahan regional.

Pascanormalisasi hubungannya dengan Mesir, Turki mengumumkan dimulainya kembali kontak diplomatiknya dengan Kairo.

Baca Juga: Komentari Insiden Rebutan Bantuan dari Presiden Jokowi, Cholil Nafis: Kelihatannya Kurang Elok

Sementara, seorang pemimpin IM mengatakan pihak berwenang Turki telah melarang perjalanan mereka yang terlibat dalam pembunuhan seorang Jaksa Agung Mesir sebagai bagian dari tindakan yang diambil terhadap organisasi tersebut.

Tariq Abu Al-Saad, seorang pemimpin yang membelot dari IM, menegaskan dalam pernyataan pers bahwa Ankara telah menempatkan tokoh IM yang terlibat dalam pembunuhan mantan Jaksa Agung Mesir Hisham Barakat di bawah tahanan rumah.

“Para pemimpin IM menjual properti mereka di Turki beberapa waktu lalu dan pergi ke berbagai negara, terutama Malaysia, Kanada, dan Inggris,” katanya.

Baca Juga: Peduli dan Khawatir, Gus Miftah Rela Keluarkan Rp180 Juta demi Kesembuhan Deddy Corbuzier yang Sempat Kritis

“Saya tidak dapat memastikan bahwa Turki telah sepenuhnya meninggalkan IM. Tetapi saya yakin bahwa Turki tidak akan, pada tahap berikutnya, memainkan peran yang sama seperti yang dimainkannya dalam 10 tahun terakhir," ujarnya menambahkan.***

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Arab News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah