Sebelumnya Joe Biden memperingatkan untuk kedua kalinya sejak Agustus silam bahwa Amerika akan membela Taiwan dalam serangan dari China.
Pernyataan Joe Biden itu dianggap sebagai kemungkinan penyimpangan dari kebijakan "ambiguitas strategis" yang sudah berlangsung lama.
Kemudian Jubir Kemenlu China ini menegaskan bahwa Taiwan adalah bagian tidak terpisahkan dari wilayah Tiongkok.
Ia berpendapat masalah Taiwan adalah murni urusan internal China yang tidak memungkinkan intervensi asing, termasuk Washington.
Baca Juga: Ayu Ting Ting Sebut Ivan Gunawan Pernah Nyatakan Cinta, Denny Sumargo: Beneran?
Di lain sisi, Kantor Kepresidenan Taiwan mengungkapkan negaranya tidak akan "terburu-buru" dalam menghadapi dukungan dari negara lain.
Pasalnya AS tidak memiliki hubungan diplomatik resmi dengan Taipei. Namun UU Hubungan Taiwan samar-samar menyatakan Washington harus menyediakan sarana untuk mempertahankan diri.***