PR DEPOK – Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CD) AS menyatakan dukungan penggunaan luas vaksin Covid-19 bagi anak-anak usia 5 hingga 11 tahun.
Dukungan itu muncul beberapa jam setelah para penasihat CDC AS dengan suara bulat mengatakan manfaat vaksin Covid-19 lebih besar ketimbang risikonya.
Sebagian besar diskusi para penasihat CDC AS membahas kasus langka peradangan jantung yang dikaitkan dengan vaksin Covid-19, terutama pada pria muda.
Baca Juga: Kemenhub Cabut Syarat Perjalanan Darat Wajib PCR, dr Eva: Semoga Penguasa Terus Mendengar Rakyat
Pernyataan itu menyusul keputusan Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) AS yang memberikan izin penggunaan darurat vaksin Covid-19 pada anak berusia 5 hingga 11 tahun.
FDA mengizinkan dosis 10 mikrogram vaksin Covid-19 Pfizer pada anak usia 5-11 tahun. Jumlah itu adalah sepertiga dari dosis yang diberikan di kelompok 12 tahun ke atas.
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters, CDC menunjukkan data bahwa setiap suntikan vaksin yang diberikan dapat mencegah antara 80 hingga 226 rawat inap pada anak-anak usia 5-11 tahun.
"Kami tahu jutaan orang tua sangat ingin anak-anak mereka divaksinasi dan dengan keputusan ini," ucap Direktur CDC, Rochelle Walensky.