Facebook juga mencoba ikut andil dalam meredakan gonjang-ganjing pemberitaan palsu tentang virus corona.
Dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari Forbes, pada Selasa, 28 Januari 2020, menyatakan bahwa jaringan global Facebook sedang berusaha memberantas konten konspirasi dan penyembuhan virus korona.
"Jaringan global kami, dari tim pemeriksa fakta pihak ketiga, sedang melanjutkan mengenai peninjauan konten dan menghilangkan klaim palsu yang menyebar terkait dengan coronavirus," tulis Kepala Kesehatan Facebook, Kang-Xing Jin.
Baca Juga: 4 Kebiasaan yang Dianggap Sepele untuk Buat Hidup Sehat di Hari Tua
Xing Jin juga menjelaskan dalam tulisannya bahwa ketika tim dari Facebook menilai informasi itu salah, mereka akan membatasi penyebarannya di Facebook dan Instagram.
Nantinya Facebook akan menyebarkan kepada orang-orang informasi yang akurat dari tiap mitra yang bekerjasama.
Facebook juga mengatakan akan membatasi habis teori konspirasi yang berpotensi berbahaya dan kebohongan lainnya seperti obat palsu atau informasi tentang sumber daya kesehatan yang menyesatkan.
Baca Juga: Virus Corona Disebut Sudah Diprediksi dalam Buku Iqro, Terungkap Faktanya
Tampaknya Facebook tidak main-main dengan langkahnya ini. Perusaahn milik Mark Zuckerberg tersebut akan membatasi dan memblokir tagar yang digunakan untuk menyebarkan disinformasi tentang coronavirus yang ada di Instagram.
Selain Facebook, Twitter dan Google juga gencar dalam mengumumkan langkah-langkah untuk mengatasi disinformasi tentang coronavirus.