Gabungan Delta dan Omicron yang Disebut Varian Deltacron Ditemukan Ilmuwan Siprus, Begini Penjelasannya

- 10 Januari 2022, 12:17 WIB
Ilustrasi virus - Varian Deltacron yang merupakan gabungan dari Delta dan Omicron ditemukan oleh ilmuwan Siprus pada 25 kasus.
Ilustrasi virus - Varian Deltacron yang merupakan gabungan dari Delta dan Omicron ditemukan oleh ilmuwan Siprus pada 25 kasus. /Pixabay/qimono

PR DEPOK – Para ilmuwan di Siprus baru-baru ini mengidentifikasi strain Covid-19 baru bernama 'Deltacron' yang menginfeksi 25 pasien.

Varian Deltacron yang diidentifikasi ilmuwan Siprus tersebut menggabungkan varian Delta dan Omicron.

Leonidos Kostrikis, profesor ilmu biologi di Universitas Siprus, mengatakan strain Deltacron memiliki struktur genetik yang mirip dengan Omicron dengan genom Delta.

Timnya telah mengidentifikasi 25 kasus varian Deltacron sejauh ini dan masih terlalu dini untuk menilai dampaknya.

Baca Juga: Bahlil Sebut Pengusaha Ingin Pemilu 2024 Diundur, Yos Nggarang: Kok Semakin Terlihat sebagai Jubir Oligarki?

Dari yang teridentifikasi, 11 di antaranya adalah pasien yang sudah dirawat di rumah sakit dengan Covid-19 dan 14 di antaranya adalah masyarakat umum.

“Kita akan melihat di masa depan jika jenis ini lebih patologis atau lebih menular atau jika akan menang,” ujar Kostrikis, dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari Daily Mail.

Para ilmuwan telah mengirimkan temuan mereka ke GISAID, database internasional yang melacak virus.

Baca Juga: Hasto Sebut Kepemimpinan Risma Akan Membawa Kemajuan Bagi Jakarta, Cipta Panca: Halunya Berlebihan

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x