"Saya pikir ada semacam konspirasi yang melibatkan kekuatan penghancur domestik dan asing tertentu," ujarnya pada Senin, 10 Januari 2022 waktu setempat.
Hal itu diungkapkannya kepada televisi milik pemerintah tanpa menyebutkan siapa nama tersangka atas kejadian tersebut.***