4. Afrika Utara: Libya, Sudan (pada Januari sempat melaporkan dua pasien terduga), Sudan Selatan.
5. Afrika Barat: Benin, Gambia, Ghana, Guinea, Guinea-Bissau, Liberia, Mali, Mauritania, Sierra Leone, Tanjung Verde (Ghana dan Benin sempat melaporkan dua pasien terduga).
Baca Juga: Sempat Ditutup Akibat Kebocoran Pipa Gas, Jalan Raya Bekasi Kembali Dibuka Sejak Sore Hari
6. Afrika Tengah: Angola, Chad, Gabon, Guinea-Khatulistiwa, Republik Afrika Tengah, Sao Tome, dan Principe.
7. Afrika Timur: Burundi, Eritrea, Ethiopia, Kenya, Komoros, Madagaskar, Malawi, Mauritius, Mozambik, Rwanda, Djibouti, Seychelles, Somalia, Tanzania, Uganda, Zambia, dan Zimbabwe (Namun, Ethiopia pada Rabu kemarin melaporkan lima pasien terduga).
8. Afrika Selatan: Botswana, Lesotho, Namibia, dan Swaziland.
9. Amerika Tengah: Guatemala, Nikaragua, El-Savador, Haiti, Puerto Rico, Antigua dan Barbuda, Bahamas, Barbados, Grenada, Saint Kitts, dan Nevis.
10. Amerika Selatan: Guyana, Suriname, Uruguay, dan Venezuela.
11. Pasifik: Fiji, Papua Nugini, Kepulauan Solomon, Vanuatu, Federasi Mikronesia, Kiribati, Kepulauan Marshall, Nauru, Palau, Samoa, Tonga, dan Tuvalu.***