PR DEPOK - Pihak Gedung Putih meminta China untuk ikut serta mengutuk Rusia atas invasi yang dilakukannya kepada Ukraina pada Minggu, 27 Februari.
Dimana pada 27 Februari kemarin serangan dari Moskow terhadap tetangganya semakin memanas, bahkan Presiden Vladimir Putin menempatkan kekuatan nuklir dalam siaga tinggi.
Menurut keterangan, China sendiri telah menerapkan beberapa sanksi yang juga dilakukan oleh Amerika Serikat dan sekutunya kepada Rusia setelah invasi ke Ukraina.
China juga mengklaim bahwa mereka mendukung kedaulatan Ukraina pada pekan lalu. Namun menurut keterangan dari Sekertaris Gedung Putih Jen Psaki, Beijing harus berbuat lebih banyak.
"Ini bukan waktunya untuk berdiri di pinggir lapangan. Ini saatnya untuk vokal dan mengutuk tindakan Presiden Putin dan Rusia yang menyerang negara berdaulat," ujar Jen Psaki dalam wawancara dengan MSNBC, dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Channel New Asia.
Sementara itu, Presiden AS Joe Biden sampai saat ini masih belum melakukan pembicaraan dengan Presiden China Xi Jinping.
Walaupun demikian untuk di masa depan bukan berarti mereka tidak akan melakukan pertemuan.