Network
PIKIRAN RAKYAT - Petugas medis senior dari National Health Service (NHS) Inggris mengungkapkan bahwa 20 persen pasien yang terinfeksi virus corona tertular virus tersebut saat perawatan di rumah sakit untuk penyakit lain.
Dalam kesempatan briefing nasional pada bulan April, Direktur Medis dan Perawatan diberi tahu bahwa antara 10 dan 20 persen dari mereka yang terkena virus telah terinfeksi saat dirawat karena masalah kesehatan lain.
Dilansir Daily Mail, Selasa 19 Mei 2020, seorang pejabat senior di NHS Inggris memperingatkan anggota staf tentang jumlah orang yang telah terinfeksi virus selama kunjungan mereka ke rumah sakit di Inggris.
Baca Juga: Jadwal Imsak dan Azan Magrib DKI Jakarta dan Sekitarnya Hari Ini Selasa, 19 Mei 2020
Staf senior diberi tahu bahwa beberapa pasien rawat inap telah tertular virus setelah secara tidak sengaja terpapar penyakit oleh anggota staf yang belum dites virus.
Dalam kasus lain, virus telah ditularkan oleh petugas kesehatan yang tidak memiliki peralatan perlindungan pribadi yang efektif.
Seorang ahli bedah anonim mengatakan banyak pasien yang dirawat inap sebelum karantina wilayah terpapar dan meninggal. Hal itu sangat jelas mendukung bahwa mereka mendapatkannya dari staf dan pasien lain.
Pada bulan Maret, seorang nenek bernama Marita Edwards (80) yang pergi ke rumah sakit untuk operasi kantong empedu dianggap menjadi orang Inggris pertama yang mati dengan dugaan virus corona.
Baca Juga: Baru Tiga Hari Keluar dari Penjara, Bahar Smith Kembali Ditahan karena Langgar Aturan Asimilasi
