Baca Juga: Baru Tiga Hari Keluar dari Penjara, Bahar Smith Kembali Ditahan karena Langgar Aturan Asimilasi
Dokter yang merawat Jacob memutuskan untuk mencoba remdesivir setelah mendapatkan izin dari perusahaan farmasi dan rumah sakit atas dasar kasih sayang ketika kondisi remaja memburuk.
Tidak berselang lama setelah diberi remdesivir, Jacob terbangun dari komanya. Selain itu saudara laki-lakinya bernama Isaac yang mengalami kondisi yang sama kembali tersadar.
"Kami berterima kasih kepada Tuhan setiap hari bahwa kami bisa mendapatkan anak-anak lelaki kami kembali," kata Dianne Tayel.
Sementara itu, Kepala Agen Obatan-obatan Uni Eropa (EU) Guido Rasi mengungkapkan bahwa otoritasi awal untuk remdesivir perusahaan farmasi AS Gilead sebagai pengobatan Covid-19 dapat diberikan dalam beberapa hari mendatang.
Baca Juga: NHS Sebut 20 Persen Pasien Covid-19 Terinfeksi Saat Jalani Perawatan Akibat Penyakit Lain di RS
Hal ini berarti bahwa orang Inggris yang telah terinfeksi virus corona dapat segera diobati dengan obat antivirus eksperimental.
Dr Karyn Moshal, salah satu konsultan penyakit menular anak di GOSH yang juga membantu mengobati Jacob, mengatakan obat itu telah digunakan untuk menurunkan viral load remaja.
Ia mengatakan mereka mempersentasikan kasus itu kepada perusahaan farmasi dan rumah sakit untuk keduanya memberikan izin karena obat itu eksperimental.
"Kami harus mempertimbangkan manfaat risiko menggunakan obat yang pada dasarnya adalah obat yang diselidiki," kata Dr Moshal.