Sembunyi di Ruang Bawah Tanah, Bayi Korea Tersenyum Lebar Meski Terjebak di Ukraina Tanpa Bantuan Kedutaan

- 9 Maret 2022, 07:25 WIB
Bayi Korea berusia dua tahun yang terjebak bersama ibunya di Ukraina tanpa bantuan Kedutaan Korea.
Bayi Korea berusia dua tahun yang terjebak bersama ibunya di Ukraina tanpa bantuan Kedutaan Korea. /Allkpop

Pertempuran sengit yang dimulai sejak invasi dilakukan membuat Daria merasa ngeri karena pengeboman terjadi hampir setiap waktu, juga alarm serangan udara selalu berbunyi.

Ketika alarm berbunyi, Daria dan Sophia akan bersembunyi di gudang bawah tanah tempat dia menyimpan bahan makana, meski gertaran bom di tanah masih terasa.

Selama empat hari terakhir, Sophia menderita demam tinggi, dengan suhu tubuhnya naik hingga 39 derajat Celcius dan mendapatkan obat dari rumah tetangga.

Tak hanya itu, kondisi mencekam di Ukraina membuat Wang khawatir tentang kejahatan perang yang dilakukan oleh Rusia.

Baca Juga: Sudah Vaksin Dua Kali, Tes PCR dan Antigen Tak Lagi Jadi Syarat Dokumen Perjalanan Semua Moda Transportasi

Baru-baru ini, ada laporan tentang sebuah keluarga yang dibantai saat merekam tentara Rusia di ponsel mereka, atau seorang wanita berusia 17 tahun diserang secara seksual dan dibunuh oleh tentara Rusia saat berjalan-jalan di malam hari.

Hal itu membuat Wang khawatir kepada Sophia dan Daria yang berada di bawah invasi Rusia di Ukraina.

Terlebih, Kherson telah jatuh ke tangan tentara Rusia yang membuat Wang akan pergi ke negara tetangga, namun mustahil untuk memasuki Kherson menyelamatkan istri dan anaknya.

Daria juga kesulitan untuk mendapatkan bantuan dari Kedutaan Korea setempat, meski Sophia berkebangsaan Korea.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Ahmad Sahroni Soal Crazy Rich hingga Megawati Terkait Perpanjangan Masa Jabatan Presiden

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Allkpop Money Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah