"Virus ini masih menyebar pada tingkat yang terlalu intensif, tiga tahun dalam pandemi ini," katanya.
Baca Juga: Dua Perusahaan Raksasa Ini Putuskan Tetap Menjual Produk di Rusia, Simak Alasannya
"Meskipun kami melihat tren menurun, masih ada lebih dari 10 juta kasus yang dilaporkan dilaporkan di tingkat global minggu lalu. Kita harus tetap waspada," ujarnya.
Dalam pembaruan mingguannya tentang penyebaran virus, WHO mengatakan sebelumnya bahwa varian Omicron memiliki dominasi global atas mutasi virus lainnya.
WHO mengatakan Omicron menyumbang 99,7 persen sampel yang dikumpulkan dalam 30 hari terakhir yang telah diurutkan dan diunggah ke inisiatif sains global GISAID.
Baca Juga: Menlu AS Sebut Rusia akan Gagal dalam Taklukkan Ukraina, Blinken: Menderita Kekalahan Strategis
Menurut WHO, akses yang tidak setara ke vaksin, tes, dan perawatan Covid-19 tetap merajalela dan memperpanjang pandemi.
Terkait vaksin, angka terbaru WHO menunjukkan 23 negara belum sepenuhnya mengimunisasi 10 persen dari populasi mereka.
Sementara 73 negara belum mencapai target cakupan 40 persen yang ditetapkan untuk awal tahun 2022.***