Pangeran itu mengeluarkan pernyataan publik pekan lalu meminta maaf setelah berita itu memecah belah shenanigansnya, dan sekarang berada di Spanyol mengikuti aturan karantina.
Baca Juga: Alami Depresi Berat, Pemuda Bekasi Bakar Rumahnya Sendiri
"Saya ingin meminta maaf karena tidak menghormati semua aturan karantina selama perjalanan saya," kata Joachim.
"Di saat-saat sulit ini, saya tidak bermaksud menyinggung atau tidak menghormati siapa pun," ungkapnya.
Spanyol adalah salah satu negara yang paling parah terkena virus corona, mencatat lebih dari 242.000 kasus positif dan 27.000 kematian.***