Dilansir Pikiranrakyat-Depok.com dari Al Jazeera, vaksin Covid-19 ternyata kurang efektif melawan sub-varian BA.2 dibandingkan varian lain seperti Alpha.
Selain itu, efektivitas vaksin pun akan menurun seiring waktu.
Namun menurut berdasarkan data yang dirilis Badan Keamanan Kesehatan Inggris, perlindungan yang efektif terhadap BA.2 bisa diperoleh dari vaksin booster atau dosis ketiga terutama untuk mencegah rawat inap dan risiko kematian.
Baca Juga: Cara Daftar Vaksin Booster Covid-19 Lewat Aplikasi PeduliLindungi
Menurut Direktur Scripps Research Translational Institute Eric Topol, faktor yang membuat sub-varian BA.2 mendominasi kasus global adalah virus ini secara masif mampu merusak populasi yang tidak melakukan vaksinasi, belum menerima dosis lengkap, dan menyerang kelompok rentan.
Setelah berhasil merusak populasi, sub-varian BA.2 semakin mudah menular saat penduduk dunia mulai lengah karena menganggap tubuhnya sudah kebal terhadap Covid-19.***