Fase Baru Perang yang Lebih Berbahaya: Vladimir Putin Tambah Puluhan Ribu Tentara Rusia untuk Serang Ukraina

- 13 April 2022, 17:45 WIB
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengunjungi posisi angkatan bersenjata di dekat garis depan dengan separatis yang didukung Rusia selama perjalanan kerjanya di wilayah Donbass, Ukraina pada 8 April 2021.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengunjungi posisi angkatan bersenjata di dekat garis depan dengan separatis yang didukung Rusia selama perjalanan kerjanya di wilayah Donbass, Ukraina pada 8 April 2021. /Kepresidenan Ukraina/Reuters

Rusia berencana akan maju ke tenggara untuk mengepung kontingen Ukraina.

“(Rusia) akan mencoba menempatkan lebih banyak pasukan darat di hadapan Ukraina sekaligus untuk mendapatkan rasio kekuatan yang tepat, mengetahui bahwa Ukraina di timur berada di posisi yang sangat dipersiapkan dengan baik,” ujar mantan kepala militer Inggris, Jenderal Sir Richard Barrons.

Baca Juga: Presiden Jokowi Mulai Bagi-bagi Bansos BLT Minyak Goreng, Ini Cara Dapatkan Bantuan Rp 300 Ribu!

Akan tetapi, terlepas dari upaya Vladimir Putin untuk mengalahkan Ukraina, sumber-sumber militer di Kyiv bersikeras bahwa jumlah yang diperkirakan akan mengerumuni timur selama beberapa hari mendatang masih akan jauh dari jumlah yang dibutuhkan Rusia untuk menang.

Pasukan Ukraina terlihat bersiap menghadapi serangan Rusia yang akan datang.

Sejauh ini, pasukan terbaik Ukraina telah dikerahkan di sekitar Donbas sejak Rusia menginvasi wilayah tersebut pada tahun 2014 dan minggu ke depan akan menghadirkan tantangan terbesar mereka.

Baca Juga: Aksi Penembakan Terjadi di Stasiun Kereta Bawah Tanah New York, 23 Orang Alami Luka-luka

Pasalnya, puluhan ribu tentara Rusia menuju Ukraina timur saat Kremlin bersiap untuk serangan besar-besaran.

Kementerian Pertahanan Inggris hari ini memperingatkan bahwa pertempuran di sana akan meningkat selama dua hingga tiga minggu ke depan.

Inggris menilai ini menjadi tanda fase baru perang Rusia Ukraina.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah