Tak Ada Vaksin, Korea Utara Perangi Covid-19 dengan Menggunakan Antibiotik dan Pengobatan Rumahan

- 17 Mei 2022, 10:02 WIB
Korea Utara memerangi Covid-19 dengan menggunakan antibiotik dan pengobatan rumahan akibat tak ada vaksin.
Korea Utara memerangi Covid-19 dengan menggunakan antibiotik dan pengobatan rumahan akibat tak ada vaksin. /Kyodo/Reuters

PR DEPOK - Korea Utara mengalami kondisi yang mengkhawatirkan usai diumumkan mulai terpapar virus Covid-19 sejak 12 Mei 2022 lalu jenis Omicron siluman.

Negara tertutup itu dikabarkan berdiri tegak melawan Covid-19 tanpa adanya vaksinasi. Korea Utara mengaku memerangi Covid-19 hanya menggunakan pengobatan rumahan dan antibiotik.

Kampanye vaksinasi Covid-19 memang tidak dilakukan oleh Korea Utara, seperti dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari Channel New Asia.

Dalam sebuah wawancara di televisi pemerintah Korea Utara pada hari Senin kemarin, Wakil Menteri Kesehatan Masyarakat Kim Hyong Hun mengatakan bahwa negara itu mulai beralih dari sistem karantina ke sistem perawatan.

Baca Juga: Indonesia Runner-Up Thomas Cup, Taufik Hidayat Berikan Apresiasi dan Pertanyakan Soal Ini pada PBSI

Peralihan sistem itu dilakukan untuk menangani ratusan ribu kasus pasien mengalami demam yang telah terlapor setiap hari.

Dalam siaran tersebut juga menunjukkan rekaman petugas kesehatan memakai hazmat dan masker.

Mereka mulai membuka jendela, membersihkan meja dan menyemprotkan disinfektan.

Baca Juga: Kurangnya Distribusi Obat-obatan, Kim Jong Un Sarankan Penderita Covid-19 Berkumur dengan Air Asin

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Channel News Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x